Mohon tunggu...
Aditya TriWahyudi
Aditya TriWahyudi Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa di UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG

Hobi Menonton Film dan Bermain Video Games

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Dampak Penggunaan Media Sosial dalam Perekonomian Masyarakat

22 Juni 2024   20:20 Diperbarui: 23 Juni 2024   00:11 107
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
https://images.app.goo.gl/coyWjTrnVuPBz6XD8

Media sosial telah mengubah dinamika pekerjaan dengan memperkenalkan model pekerjaan adaptif. Pekerja bebas dan freelancer dapat memanfaatkan platform seperti Upwork atau Fiverr untuk menawarkan keahlian mereka kepada klien di berbagai negara. Ini menciptakan keluwesan yang belum pernah terjadi sebelumnya dalam pilihan pekerjaan.


4. Kewirausahaan dan Personal Branding:

Media sosial memberikan wadah bagi kewirausahaan dan personal branding. Individu dapat membangun merek pribadi mereka sendiri, mempromosikan produk atau ide, dan membangun bisnis secara mandiri. Ini mendorong pertumbuhan sektor kreatif dan memungkinkan koneksi yang lebih luas di antara para pelaku bisnis.

Kesimpulan :

Dampak media sosial dalam transformasi ekonomi di tengah masyarakat telah membuka
jalan ke era baru bisnis dan interaksi sosial. Perubahan ini melibatkan pengaruh yang sangat signifikan dalam pemasaran, koneksi bisnis, dan struktur kerja. Media sosial tidak hanya menjadi sarana untuk berkomunikasi, tetapi juga pendorong inovasi dan pertumbuhan ekonomi. Keberadaan bisnis perdagangan elektronik, model pengiriman tanpa stok, dan strategi pemasaran melalui
jaringan sosial menandai perubahan fundamental dalam cara kita memahami dan terlibat dalam aktivitas ekonomi. Keterhubungan online memungkinkan akses global untuk usaha dan pelanggan, membuka peluang-peluang baru dan menghapuskan keterbatasan geografis. Dalam transformasi ini, koneksi antara merek dan konsumen menjadi lebih jelas dan transparan. Strategi pemasaran lewat media sosial mencetak keterlibatan yang lebih dalam, mengokohkan identitas merek, dan menaikkan kesadaran konsumen. Selagi itu, model usaha dropshipping dan perdagangan elektronik memberikan pelanggan kemudahan berbelanja dan mendorong produsen untuk lebih kreatif dalam menyediakan produk dan layanan.

sc : https://journal.widyakarya.ac.id/index.php/jipsoshum-widyakarya/article/download/2231/2112/8176

sc : https://jurnal.unived.ac.id/index.php/dehasenuntuknegeri/article/view/1869

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun