Mohon tunggu...
Aditya Rizki Yudiantika
Aditya Rizki Yudiantika Mohon Tunggu... pelajar/mahasiswa -

Saat ini masih menyandang sebagai mahasiswa IT konsentrasi Sistem Informasi di sebuah perguruan tinggi di Yogyakarta. Banyak tertarik dengan perkembangan dunia teknologi informasi, terutama di bidang pemrograman web, internet, networking (jaringan), dan keamanan komputer (computer security). Motto hidup saya adalah jadilah diri sendiri dan selalu berpikir positif. www.adityarizki.net

Selanjutnya

Tutup

Bahasa

Pembaruan Bahasa Indonesia, Siapa yang Peduli?

25 September 2012   02:38 Diperbarui: 24 Juni 2015   23:46 336
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Namun sejujurnya, jika pemerintah punya perhatian, janganlah Bahasa Indonesia hanya dijadikan sebagai kebanggaan semu. Kebanggaan yang tidak dijaga dan tidak diselaraskan dengan perkembangan zaman. Kami semua butuh pencerahan dan bimbingan. Bisa membedakan mana yang salah dan mana yang benar.

Saya jadi teringat analogi "ibu" dan "budaya" yang digunakan oleh Presiden Jancukers, Sudjiwo Tedjo, dalam bukunya "Lupa Endonesa". Ia menyampaikan bahwa kita wajib menyayangi ibu kita bukan semata-mata karena kita telah dilahirkan oleh ibu, tetapi ibu adalah seseorang yang telah merawat dan membesarkan kita, sehingga kita juga harus berbuat sebaliknya. Demikian juga dengan budaya Indonesia, termasuk Bahasa Indonesia, kita sejak lahir sudah diajarkan cara menggunakan Bahasa Indonesia, tetapi apakah kita juga sudah merawat dan membesarkannya?

Coba sekali lagi, siapa yang peduli ini? Okelah, mari kita coba jumputi sampah-sampah bahasa itu, mulai dari hati dan pikiran masing-masing. Berdoa, mulai...

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bahasa Selengkapnya
Lihat Bahasa Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun