Kekuatan Ultraman berasal dari energi matahari dan dapat berkurang drastis pada lokasi di mana sinar matahari tersaring cukup signifikan oleh atmosfer, seperti di Bumi.
Ketika hal itu terjadi, Ultraman hanya memiliki sedikit waktu untuk bertahan. Karena itulah, Color Timer diperlukan untuk menotifikasi Ultraman terkait kondisi fisiknya.
Shin Ultraman tidak menampilkan Color Timer mengindikasikan bahwa Ultraman tidak memiliki batas waktu untuk menggunakan kekuatannya.
Desainer kostum Ultraman original, Tohl Narita, pernah mengungkapkan bahwa pada awalnya Ultraman tidak memiliki batas waktu tempur, karena desain awal kostum juga tidak memiliki Color Timer.
Berdasarkan artikel di website Tsuburaya Productions, diketahui bahwa ternyata desain kostum Ultraman di Shin Ultraman didasarkan pada lukisan Ultraman oleh Narita berjudul “Incarnation of Truth, Justice, and Beauty” pada tahun 1983. Pada lukisan tersebut, Ultraman diperlihatkan tanpa Color Timer.
Selain Color Timer, fitur lain yang dihilangkan adalah bagian sirip belakang (kemungkinan zipper dari kostum) dan lubang intip pada mata di topeng Ultraman.
Lekukan pada kostum pun diminimalisir, kemungkinan dengan bantuan CGI. Secara keseluruhan, redesain kostum Ultraman sepertinya dimaksudkan untuk menampilkan sosok jagoan raksasa ini secara lebih nyata, sehingga bukan seolah orang yang mengenakan kostum, melainkan tubuh asli dari sang alien.
Shin Ultraman tampilkan kembali dua monster klasik dari Serial TV tahun 1966
Website resmi Bandai mengkonfirmasi bahwa Shin Ultraman akan menampilkan kembali dua monster klasik dari serial TV Ultraman.