Mohon tunggu...
Dani Aditya P
Dani Aditya P Mohon Tunggu... -

Selanjutnya

Tutup

Fiksiana

Memulai dengan Sederhana

5 Mei 2016   14:04 Diperbarui: 5 Mei 2016   14:15 40
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Fakta juga menunjukkan bahwa pengusaha-pengusaha sukses juga berawal dari kondisi yang sederhana dan ala kadarnya, seperti umur, pengalaman, modal, dan jenis usaha yang dijalankan.

Yang menarik banyak pengusaha besar yang memulai usahanya dengan jenis usaha yang terlihat sangat sedehana dan kurang bermutu, serta dengan kondisi sumber daya yang sangat minim. Mulailah bisnis kalian dengan ide-ide sederhana yang berada disekitar kalian, lihat dari ujung rambut sampai ujung kaki, apa yang kita lihat jadikan sebuah ide untuk membangun usaha.

Berbisnis ibarat tanaman, memulai berbisnis adalah mulai menanam benih, yang bisa dirawat sehingga tumbuh semakin besar dan semakin besar, dan akhirnya berubah lebat. Jika suatu waktu ternyata benihnya mati, semailah benih baru. Artinya, jika bisnis jika bisnis gagal, jangan menyerah dan mulailah bisnis baru,

Memulai bisnis dengan sederhana bisa berarti :

  • Modal uang yang bisa dijangkau dan disediakan, bahkan terkadang tanpa modal uang
  • Bisnis yang dijalankan dengan kondisi kita sekarang, tidak peduli usia, pendidikan, atau apapun tentang latar belakang kita.
  • Bisnis di lingkungan terdekat
  • Berani mencoba dan memulai meski belum ahli
  • Kalau gagal tidak lantas membuat kita bangkrut
  • Jangan menunggu produk yang kita buat sempurna

Akan tetapi yang perlu digarisbawahi adalah “jangan memandang bisnis sederhana kita sebagai sesuatu yang sepele dan tidak serius” ini adalah hal yang sering membuat usaha kita tidak berkembang dan akhirnya bangkrut. Sering juga yang beranggapan jika ditanya tentang usahanya dan mereka menjawabnya dengan “yah... usaha kecil-kecilan” , “yah... coba-cobalah” , “usaha sampingan” dari situ kita melihat betapa meremehkanya orang yang menjalankan usaha trsebut.

Anggaplah usaha kecilmu itu awal dari kesuksesan dan keberhasilanmu untuk menjadi pengusaha sukses. Setiap keberhasilan kecil harus kita syukuri karena hal itu akan memupuk keyakinan kita terhadap kemampuan untuk mencapai keberhasilan yang lebih besar.

“Kenapa harus menunda untuk memulai bisnis? Berpikirlah besar dan mulailah meski sederhana, seperti yang dikatakan NIKE, “just do it !” .... Lakukan saja!”

#KeepSpirit

#Don’tAffraid

#LangkahSederhana

Dani Aditya Pangestu

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Fiksiana Selengkapnya
Lihat Fiksiana Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun