Mohon tunggu...
Adi Triyanto
Adi Triyanto Mohon Tunggu... Buruh - Buruh Sebuah Perusahaan swasta Di Tambun- Bekasi-Jawa Barat

Lahir Di Sleman Yogyakarta Bekerja dan tinggal Di Bekasi

Selanjutnya

Tutup

Politik Pilihan

HUT RI Ke-77: Saatnya Membebaskan Negeri dari Penjajah Kesejahteraan Rakyat

12 Agustus 2022   06:30 Diperbarui: 12 Agustus 2022   11:21 205
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Lahir di Indonesia adalah sebuah anugerah. Sebuah negeri dengan keindahan tiada terperi. Bak untaian zamrud di khatulistiwa. Negeri dengan letak geografis sangat strategis di dunia. Menjadi penghubung antara dua benua dan dua samudera. Posisi yang membuat banyak negara di dunia iri sekaligus bergantung kepada Indonesia.

Indonesia begitu kaya. Tanahnya subur . Hingga muncul istilah tongkat dan kayu pun jadi tanaman. Di kedalaman tanahnya tersimpan berbagai sumber daya alam. Di kedalaman laut lautnya terhampar kekayaan nan melimpah . Hingga diibaratkan kolam susu. Begitu kayanya lautan indonesia. Indonesia adalah tanah surga.

Dengan segala kekayaan yang dimiliki negeri ini, maka sejahtera bagi anak negeri adalah sebuah keharusan. Kemakmuran adalah keniscayaan. Dengan segala kekayaan alam yang dimiliki , negeri ini tidak hanya layak menjadi maju tapi harus menjadi negara besar . Negara adi daya. Karena semua syarat sudah dimiliki negeri ini. Maka bila sampai ulang tahun ke-77 , bangsa ini belum juga menjadi negara adi daya yang mampu memberikan kesejahteraan dan kemakmuran kepada seluruh rakyatnya pasti ada yang salah dalam mengelola negeri ini.

 

Menghargai Prestasi Para Pemimpin Negeri

Lalu siapa yang pantas disalahkan ? Siapa yang harus ditunjuk hidungnya sebagai kambing hitam ? Namun mencari siapa yang salah, tidak akan menyelesaikan masalah. Tidak akan membuat keadaan berubah. Lebih baik mencari apa yang salah. Kemudian berdasarkan pengalaman itu digunakan bagaimana seharusnya untuk memperbaiki keadaaan di masa depan. Dan jangan sampai terulang lagi kesalahan yang sama.

Jelas kita tidak bisa menutup mata terhadap apa yang sudah dicapai para pemimpin negeri ini. Rasa terima kasih layak kita sampaikan kepada apa yang telah para pemimpin negeri ini berikan dan sumbangkan. Dari presiden pertama hingga ketujuh telah membuat prestasi yang layak diapresiasi. Negara lain pun banyak yang mengakui prestasi dan pencapaian mereka. Tentu tidak elok kita sebagai anak negeri sendiri justru kurang atau bahkan tidak menghargainya.

Presiden pertama sudah meletakkan pondasi kuat nilai nilai perjuangan yang harus tetap dikobarkan dalam dada. Bagaimana harus memegang teguh perjuangan melawan kolonialisme dan menjaga harkat dan martabat bangsa di hadapan negara negara lain . Menjadi bangsa ini yang disegani di mata dunia. Mampu menyatukan para pemimpin bangsa bangsa Asia Afrika di Bandung untuk berjuang bersama menuju tata kehidupan dunia yang lebih baik dan lebih adil.

Presiden kedua , juga sudah membuat prestasi yang tidak sedikit . Yang meletakkan pentingnya stabilitas keamanan dalam menjamin keberlangsungan pembangunan ekonomi jangka panjang yang harus dicapai oleh bangsa ini. Dengan program Rencana Pembangunan Lima Tahun ( REPELITA )-nya yang cukup terkenal. Presiden kedua juga dinobatkan sebagai Bapak Pembangunan . Dan berhasil mengantarkan negeri ini mencapai swasembada beras.

Presiden ketiga sudah memberikan panduan tentang pentingnya penguasaan teknologi tinggi. Karena dengan teknologilah maka bangsa ini akan dipandang dan dihargai bangsa bangsa lain di dunia. Dan teknologi juga yang akan menjadi jembatan penghubung dari ribuan pulau pulau di negeri ini . Dan menciptakan kondisi untuk berkompetisi bisnis secara sehat dengan dikeluarkannya undang undang anti monopoli dan persaingan sehat.

Presiden ke-empat meletakkan pondasi panduan tentang perlunya kebebasan menyatakan pendapat dan berekspresi bagi seluruh warga negeri ini. Tanpa harus ada perasaan takut dan khawatir . Di masa pemerintahannya juga dikembangkan sikap toleransi terhadap kelompok kelompok minoritas yang harus diperlakukan sama dengan semua warga negeri ini yang lain.

Presiden kelima, menjadi kebanggaan kita dalam berdemokrasi. Yang mampu mengangkat harkat dan martabat wanita dalam kedudukan tertinggi sebagai pemimpin negeri. Sebuah prestasi tinggi dalam sistem demokrasi yang bahkan jika dibandingkan dengan negara kiblatnya demokrasi, Amerika Serikat Mereka, hingga kini belum memiliki presiden perempuan . Dalam pemerintahan presiden kelima juga dibentuk lembaga KPK ( Komisi Pemberantasan Korupsi ). Lembaga yang akan menindak para pelaku tindak korupsi yang menjadi biang kebocoran anggaran di negeri ini.

Presiden ke-enam, memiliki prestasi cukup bagus juga, meski negeri ini baru saja ditimpa krisis moneter. Beliau telah mampu mengangkat pendapatan perkapita penduduk negeri ini hingga dua kali lipat. Pada masa presiden keenam juga angka kemiskinan bisa diturunkan hingga 3 % .

Presiden ketujuh yang kini masih menjabat , telah membuat prestasi luarbiasa dalam pembangunan infrastruktur di negeri ini. Sebuah prestasi yang membuat koneksi berbagai wilayah dan pulau negeri ini menjadi lebih cepat dan mudah. Prestasi lain adalah kemampuan mengambil alih tambang dan migas yang selama ini dikuasai asing

Prestasi sudah banyak diraih oleh para pemimpin negeri ini, namun dengan segala potensi yang dimiliki negeri ini , itu semua belum cukup. Masih bisa ditingkatkan lagi. Masih banyak hak warga negara yang belum bisa terpenuhi. Tujuan itu akan tercapai hanya dengan menghilangkan hambatan yang dihadapi ketujuh orang hebat yang pernah memimpin negeri ini.

Belajar dari Kemajuan Negara Lain

Dengan potensi besar yang dimiliki seharusnya negeri ini bisa meraih prestasi yang lebih tinggi dari negara negara lain yang tidak anugerahi sumber daya alam semelimpah negeri ini . Apa yang kurang dari kekayaan negeri ini. Apa yang kurang dari semangat warga negeri ini. Selama masa perjuangan panjang dalam meraih kemerdekaan negeri ini semua sudah dibuktikan. Mereka para pahlawan negeri ini baik yang dikenal maupun tidak dikenal telah merelakan jiwa dan raga, demi tegaknya ibu pertiwi.

Kalau semangat ketika berjuang bisa dipertahankan dan dilanjutkan, maka tidak ada cita cita yang tidak dapat diraih. Tidak ada prestasi dunia yang tidak dapat diukir. Negara lain yang tidak kaya sumber daya alam seperti Indonesia saja bisa, tentu indonesia bisa lebih hebat lagi.

Jepang yang luluh lantak di bom Amerika tahun 1945, bisa bangkit menjadi negara maju dalam waktu kurang lebih 20 tahun . Dan olimpiade Tokyo tahun 1964 menjadi bukti ketika mata dunia dibuat terkagum kagum dengan pencapaian kemajuan negara Jepang dalam waktu relative singkat.

China yang diidentikan sebagai negara miskin dan terbelakang tahun 1980 -an dengan penduduk sekitar 1 milyar , mengalami kemajuan yang cukup cepat, dalam waktu 20 tahun-an juga. Dan dalam olimpiade Beijing 2008, menjadi saksi betapa China telah berubah menjadi negara maju. Olympiade Beijing menjadi olympiade tercanggih dan termewah dan tersukses pertama kalinya. Mata dunia dibuat tak percaya dengan kemajuan besar China tersebut.

Dua negara itu, tidak sekaya indonesia sumber daya alamnya. Dua negara itu juga tidak strategis letak geografisnya dibanding indonesia. Tentu ini menjadi tantangan besar bagi pemimpin negeri ini untuk berbuat serupa, bahkan lebih dengan memanfaatkan potensi sumberdaya alamnya dan tentu dukungan penuh semangat perjuangan penduduknya.

Dua negara itu dapat meraih prestasi gemilang, karena mampu memaksimalkan potensi sumber daya manusia (SDM ) yang dimiliki. Dua duanya mengembangkan sumber daya yang tak terbatas ini dengan maksimal. Gerakan Jepang pertama kali untuk membangun negaranya pasca dibom kota Hiroshima dan Nagasaki adalah , mencari guru guru yang selamat dari peristiwa dahsyat itu. Mereka sadar bahwa guru merupakan alat utama untuk mengembangkan sumber daya manusia sebuah negara. Dan kondisi negara luluh lantak akibat perang menjadi pendorong utama untuk bergerak dan bangkit dari keterpurukan dengan membangun sumber daya manusia. Yang tersirat dalam pertanyaan kaisar Hirohito , yang menanyakan berapa jumlah guru yang masih tersisa setelah peristiwa pengeboman dahsyat di dua kota utama Jepang tersebut.

China juga melakukan hal yang sama. Dari jaman dahulu China dengan budayanya telah mampu menjadi inovator utama peradaban manusia. Dan semangat utama untuk belajar tanpa mengenal lelah menjadi tenaga penggerak utama untuk menjadi negara maju. Pembangunan pusat pusat penelitian yang bersinergi dengan dunia pendidikan untuk menjadikan China negara industri dengan target utama everything made in China 2025. Dan dengan kemampuan dan kebebasan diberikan kepada rakyat China untuk reverse engineering atau ATM ( amati tiru dan modifikasi ) telah menjadikan China sebagai negara terdepan di banyak bidang.

Penjajah  Kesejahteraan Rakyat

Permasalahan yang dihadapi tujuh orang yang pernah memimpin negeri ini berbeda , namun sebenarnya musuh atau penghambatnya sama, Yaitu adanya kelompok yang tidak menginginkan negeri ini maju. Tidak ingin negeri ini mandiri. Tidak ingin seluruh warga negeri ini sejahtera. Mereka adalah kelompok yang hanya menginginkan dirinya saja yang sejahtera. Inilah kelompok Penjajah (imperialis) Kesejahteran rakyat. Merekalah kelompok penghisap aliran kesejahteraan yang seharusnya mengalir ke seluruh anak negeri ini.

Inilah faktor utama yang menyebabkan Indonesia , yang memiliki seluruh persyaratan menjadi negara super power, belum terealisir. Masih banyak anak negeri ini yang masih dijajah oleh imperialisme kesejahteraan. Imperialis kesejahteraan adalah penjajah terhadap keinginan luhur bangsa ini untuk menyejahterakan seluruh anak negeri .

Yang membedakan antara imperialisme konvensional dengan imperialisme kesejahteraan adalah pelakunya. Imperialisme kesejahteraan , tak hanya dilakukan oleh bangsa penjajah tetapi juga oleh anak bangsa ini sendiri. Anak bangsa yang berpikiran sempit dan hanya mengejar kepentingannya sendiri. Mencapai kemakmuran sendiri tak peduli dengan nasib warga lain sebangsa. Bahkan tak segan segan mereka menggunakan cara cara yang dikategorikan sebagai pengkhianat bangsa sendiri.

Kelompok imperialisme kesejahteraan ini, tak mengenal warga negara. Yang menguasai dirinya adalah kepentingan. Dimana ada keuntungan maka di sana kesetiaannya berada. Kepentingan dirinya adalah yang nomor satu. Tidak ada yang diprioritaskan kecuali kesejahteraan sendiri.

Yang lebih merugikan lagi ketika kelompok imperialism kesejahteraan bersama ini, membentuk kerjasama dengan suatu negara atau lembaga tertentu untuk suatu kepentingan . Mereka mencitrakan baik setiap hasil kinerja pemimpin negeri ini di mata negara atau lembaga internasional , meski sebenarnya buruk untuk kepentingan seluruh rakyat negeri ini. Bangsa ini dipuji berdasarkan indikator keberhasilan versi mereka, padahal itu hanya sekelompok kecil yang merasakan manfaatnya. Dan itu kelompok mereka. Ini akan membawa dampak yang lebih besar lagi dalam membawa suatu negara dalam jurang masalah. Yang membuat suatu negara gagal mensejahterakan rakyatnya.

Dalam masa penjajahan sebenarnya kelompok inilah yang juga berkontribusi besar dalam melanggengkan penjajahan di Indonesia. Perjuangan para pahlawan yang mengorbankan harta,jiwa dan raga oleh kelompok pejuang kemerdekaan , banyak yang gagal karena ulah imperialis kesejahteraan bersama ini.

Merekalah yang menjadi antek antek kepentingan imperialis demi kepentingan sempit dirinya. Dia juga yang tak segan segan membocorkan rahasia perjuangan para pahlawan. Perjuangan yang seharusnya bisa segera bisa membebaskan bangsa ini dari imperialisme barat harus gagal karena ulah mereka. Hingga bangsa ini harus menderita di bawah penjajahan imperialis Belanda hingga 350 tahun.

Sebenarnya kelompok inilah yang menjadi musuh sesungguhnya bagi perjuangan sebuah bangsa mencapai kemakmuran dan kesejahteraan. Karena setelah berhasil memerdekakan negara dari penjajahan imperialisme barat, maka sasaran berikutnya adalah membebaskan dari imperialisme kesejahteraan bersama. Inilah adalah musuh yang tak mengenal istilah berhenti untuk melawannya.

Kelompok imperialis kesejahteraan , prioritas perjuangannya adalah kepentingan dirinya sendiri. Tidak peduli siapa lawan siap kawan kalau dapat memberi keuntungan bagi dirinya maka akan dibela. Dalam masa perjuangan kemerdekaan maka dia akan nyaman menjadi antek antek penjajah karena mendapat iming iming hadiah atau kedudukan yang menggiurkan.

Dalam era kemerdekaan maka dia akan menjadi antek antek kelompok atau kepentingan manapun dari negara atau lembaga atau perusahaan asing yang memberi keuntungan. . Tidak peduli saudara sebangsa harus menderita karena perbuatannya . Biar saja negara tidak maju, rakyat tidak sejahtera yang penting dia mendapatkan keuntungan.

Dan kelompok ini menjelma menjadi beraneka rupa di banyak bidang . Dia bisa berbentuk pejabat yang korup. Pejabat yang berkolusi. Pejabat yang melakukan nepotisme. Dia bisa menjelma menjadi politikus yang menghalalkan segala cara untuk menang meski kapabilitasnya pas pasan. Politikus yang selalu berusaha menjegal munculnya putra putra terbaik negeri ini untuk tampil memimpin negeri. Politikus yang membeli suara rakyat dengan kemampuan uangnya. Bukan dengan programnya.

Dia juga berwujud pengusaha yang berusaha menghindari pajak yang seharusnya dibayar dan menyimpan keuntungan bisnis tidak sehatnya ke negara heaven Country. Pengusaha yang melakukan eksploitasi sumber daya alam, tanpa memikirkan dampak buruk bagi lingkungan dan masyarakat di sekitarnya. Pengusaha yang tidak pro terhadap program atau usaha yang akan membawa negara ini menjadi negara berdikari. Negara mandiri.

Imperialis kesejahteraan ini tidak mengenal istilah takut. Dia tidak takut kepada penguasa karena mereka mampu mempengaruhi penguasa. Mereka juga tidak takut hukum, karena mereka bisa membeli keadilan. Bahkan mereka juga tidak takut dosa melanggar sumpah jabatan dibawah naungan kitab suci. Karena Tuhan pun bisa mereka bohongi. Begitu kuat nya mereka hingga perbuatan mereka seperti tidak pernah tersentuh.

Inilah musuh sebenarnya perjuangan negara ini meraih kemajuan dan kemakmuran. Perjuangan negara ini menjadi negara besar. Menjadi negara adi daya dengan segala melimpahnya sumber daya yang tak dimiliki bangsa bangsa lain. Kelompok inilah yang menjadikan perjuangan para pahlawan menemui kegagalan. Kelompok ini juga yang menyebabkan para pemimpin negara ini tidak mampu menjalankan amanat menjadikan bangsa ini meraih prestasi membanggakan di banyak bidang.

Andai imperialis kesejahteraan ini dapat dimusnahkan dari negeri ini , dengan sumber daya dan kekayaan alam yang sudah dieksploitasi selama ini sudah bisa membuat negara ini dalam posisi lebih baik. Karena semua anggaran dan potensi yang ada bisa dimaksimalkan seluruhnya untuk meningkatkan kesejahteraan seluruh anak negeri ini. Tidak hanya mengalir ke segelintir orang saja.

 

Perjuangan Seluruh Anak Negeri

Perjuangan melawan imperialis kesejahteraan adalah perjuangan tanpa mengenal kata berhenti. Ketika hukum sudah bisa mereka beli. Penguasa sudah bisa mereka pengaruhi. Bahkan Tuhan pun sudah mereka akali dan bohongi, maka hanya ada satu cara untuk mengalahkannya yaitu melalui perjuangan semesta. Perjuangan yang melibatkan seluruh anak negeri ini tanpa terkecuali.

Seluruh anak negeri ini harus berjuang bersama menutup gerak imperialis kesejahteraan ini. Jangan beri mereka kesempatan melakukan aksi-aksinya . Jangan beri kesempatan untuk mengatur strategi untuk menghancurkan negeri. Kalau semua anak negeri ini peduli maka ruang gerak mereka menjadi terbatas. Karena pengawasan ada di setiap tempat dan setiap waktu .

Setelah ada kesadaran seluruh anak negeri terbangun , maka untuk mendukung pelaksanaan pengawasan semesta ini agar efektif harus dilakukan dengan dukungan teknologi. Teknologi yang mampu memantau setiap aktivitas secara realtime dan memastikan sasaran program atau aktivitas tepat sasaran. Tidak terpotong atau terkurangi sedikitpun dari nilai yang ditetapkan.

Teknologi juga tidak akan memberikan kesempatan imperialis kesejahteraan untuk bernegosiasi dan membela diri. Menitipkan pesan atau membuat kompromi, demi meringankan atau bahkan menghindari hukuman. Teknologi akan menghukum setiap aksi merugikan mereka tanpa takut dipengaruhi oleh tangan tangan tak terlihat yang mencoba mengelabui. Yang menutupi kesalahan dengan memberi kompensasi atau gratifikasi, yang dapat merugikan bagi kemajuan negeri.

Teknologi akan mampu melakukan pengawasan dengan ketat. Dan China dapat menjadi contoh bagaimana memanfaatkan teknologi untuk meningkatkan kinerja pemerintahan . Dan mengawasi terhadap penyimpangan yang terjadi . Maka benar ada adagium di China , "anda bisa lari tetapi anda tak akan bisa sembunyi". Anda bisa merancang tipu muslihat apa saja tetapi anda tak akan bisa lepas dari tatapan tajam jutaan camera cerdas yang berada di tiap sudut kota di negeri tirai bambu.

Negeri ini bisa meniru cara China dengan memanfaatkan teknologi terutama media sosial. Dengan pengawasan jutaan camera Hp dari warganet negeri ini dapat ditangkap momen terjadinya penyimpangan yang dilakukan imperialis kesejahteraan baik dalam bentuk gambar ataupun video. Setiap camera warganet di negeri ini adalah mata mata program program pemerintah untuk tujuan kemakmuran negeri. Sebagaimana penggunaan camera camera di jalan-jalan dalam sistem tilang eletronik ( ETLE )

Kesadaran dari seluruh anak negeri untuk berkontribusi bagi kemajuan negeri harus dibangun dan ditumbuh suburkan. Kesadaran tidak akan dapat tumbuh tanpa mengembangkan sumber daya manusianya . Pengembangan sumber daya manusia hanya bisa dilakukan dengan memberikan pendidikan terbaik bagi seluruh anak negeri. Dengan, meningkatnya tingkat pendidikan dan kesejahteraan maka, anak negeri ini akan mampu melakukan kontrol dan pengawasan terhadap setiap penyimpangan dari aturan yang seharusnya dan mengantarkan negeri ini menjadi negara adidaya. Dirgahayu RI ke -77.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun