Mohon tunggu...
Adisti Putri
Adisti Putri Mohon Tunggu... Lainnya - Mahasiswi

Seorang introvert yang suka membaca dan menulis.

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Gigi Lebih Mudah Berlubang pada Ibu Hamil: Mitos atau Fakta?

11 Juni 2024   19:08 Diperbarui: 11 Juni 2024   19:30 71
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Pada awal kehamilan, ibu akan sering mengalami rasa mual dan muntah. Hal ini akan meningkatkan sifat asam pada rongga mulut ibu. Apabila ibu tidak membersihkan rongga mulut dengan baik setelah muntah, maka kondisi rongga mulut yang asam tersebut akan menjadi sarang bakteri penyebab karies atau gigi berlubang untuk berkembang biak. Tidak jarang pula ibu merasa takut atau malas membersihkan gigi dan mulut karena dapat menyebabkan rasa mual dan muntah.

  1. Derajat keasaman (pH) saliva atau air liur

Saliva atau air liur memengaruhi proses terjadinya karies karena saliva akan terus membasahi gigi sehingga memiliki pengaruh besar dalam rongga mulut. Apabila pH saliva terlalu rendah atau asam dapat mempercepat proses terjadinya demineralisasi gigi.

  1. Terbaginya perhatian antara kesehatan ibu dan kesehatan janin

Umumnya, ibu tidak memerhatikan kesehatan gigi dan mulutnya sendiri ketika mereka mengandung dan lebih memerhatikan kesehatan janin yang dikandungnya

Sebagai langkah pencegahan terjadinya karies selama masa kehamilan, ibu bisa rutin menyikat gigi tiga kali sehari yaitu setelah bangun tidur, setelah sarapan, dan sebelum tidur. Selain itu ibu dianjurkan untuk mengonsumsi makanan yang bergizi dan seimbang agar kebutuhan nutrisi ibu dan janin terpenuhi, ibu dianjurkan untuk melakukan pemeriksaan ke dokter gigi meskipun tidak memiliki keluhan agar mendapatkan perawatan pencegahan bila terjadi suatu gangguan pada gigi dan mulut, ibu bisa berkumur menggunakan obat kumur atau larutan garam yang hangat.

Oleh karena itu, kesehatan gigi dan mulut ibu hamil merupakan suatu kondisi yang sepatutnya lebih diperhatikan karena baik dalam keadaan cukup atau kekurangan nutrisi, janin akan tetap menyerap persediaan makanan sang ibu. Apabila ibu tidak bisa mendapatkan asupan nutrisi yang cukup karena adanya gangguan pada gigi dan mulut, tentunya hal ini juga akan berdampak pada janin. Selalu ingat bahwa menjaga kesehatan gigi dan mulut tidak hanya menjaga diri ibu, tetapi juga menjaga janin yang ibu sayangi.

Sumber:

Indiarto, P.A., PawartI and Halimah (2022). PENGARUH KESEHATAN GIGI DAN MULUT IBU HAMIL TERHADAP ASUPAN NUTRISI. Journal of Dental Therapist, 1(1), pp.8--13.

Kurniawati, D. and Ediningtyas, K. (2021). Pengaruh Karies Gigi Pada Ibu Hamil Terhadap Pertumbuhan Janin Dalam Kandungan (Kajian di Puskesmas Punggalan 1, Banjarnegara). Jurnal Ilmu Kedokteran Gigi, 4(2).

Lely, M.A., Jovina, T.A. and Tjahja, I.N. (2017). Pengaruh (pH) Saliva terhadap Terjadinya Karies Gigi pada Anak Usia Prasekolah. Buletin Penelitian Kesehatan, 45(4), pp.241--248. doi:https://doi.org/10.22435/bpk.v45i4.6247.241-248.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun