Mohon tunggu...
Adisti Eka Putri
Adisti Eka Putri Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Kimia

As a collage student majoring in chemistry, an experince and high-dedicated in teamworking, leadership, problem solving, project management, project planning and also public speaking. I have developed a strong foundation in scientific principles and problem solving skills. I have also developed an interest in public relations. I started building my passion by joining university organization by being part of the sponsorship and public relations team. I become a liaison with various external parties, carry out press releases and manage community social media. currently researching about matetial chemistry and ionic liquid. I have mastering many labolatory skill and labolatory instrument. Interested in new challenges in the Laboratory such as Research and Development (RnD), Quality Control Analyst (QC) and Quality Assurance Analyst (QA). She is also active in several organizations, participates as a volunteer and willing to work as team or individual. I am excited to connect with professionals and explore opportunities that allow me to utilize my skill and the grow both personally and professionally.

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Minyak Jarak Kaliki: Solusi Pelumas Inovatif Menyongsong Era Pasokan Minyak Bumi yang Terbatas

4 Januari 2024   11:33 Diperbarui: 4 Januari 2024   11:39 366
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sumber : gooddoctor.co.id
Sumber : gooddoctor.co.id

Minyak jarak yang diperoleh dari biji tanaman jarak Ricinus communis telah lama digunakan sebagai bahan industri, terutama sebagai minyak lumas. Hal ini disebabkan karena minyak jarak memiliki karakteristik pelumasan seperti densitas, viskositas, indeks viskositas, dan pour point, yang baik. Dari aspek lingkungan, minyak jarak memiliki banyak keunggulan, khususnya tingkat biodegradasi yang tinggi dan sumbernya terbarukan. Minyak lumas dari minyak jarak memiliki keunggulan jika dibandingkan dengan minyak lumas lain, karena viskositas yang stabil pada suhu rendah dan tinggi.

Apa saja parameter pelumasan ?

Departemen Energi dan Sumber Daya Mineral pada tahun 2006 mengeluarkan beberapa parameter pengujian karakteristik minyak lumas, karakteristik yang digunakan sebagai tolok ukur pemilihan minyak lumas dasar antara lain: densitas (s.g), viskositas kinematik pada 40 dan 100C, indeks viskositas, titik tuang, titik nyala, dan angka asam total. Peningkatan karakteristik minyak jarak sebagai minyak lumas dasar dapat terlihat dari peningkatan stabilitas oksidasi, peningkatan nilai indek viskositas dan titik nyala (flash point), serta penurunan nilai titik tuang (pour point) dan bilangan asam total (Total Acid Number-TAN). Peningkatan stabilitas termal, stabilitas oksidasi dan stabilitas hidrolitik dari minyak nabati dapat dilakukan dengan modifikasi secara kimia, seperti esterifikasi/transesterifikasi.

Bagaimana mekanisme modifikasi minyak jarak ? 

Sumber : Dokumen Pribadi
Sumber : Dokumen Pribadi

Tahapan pertama dari modifikasi adalah reaksi transesterifikasi yang secara sederhana diartikan sebagai  proses di mana minyak nabati atau lemak diubah menjadi produk pelumas melalui reaksi dengan alkohol. Tujuannya untuk mendapatkan Castor Oil Methyl Ester (COME) dari minyak jarak yang direaksikan dengan metanol (CH3OH) dengan menggunakan katalis KOH. Pada tahapan kedua, COME hasil transesterifikasi diepoksidasi menggunakan hidrogen peroksida dengan bantuan katalis asam formiat untuk menghasilkan Epoxidized Castor Oil Methyl Ester (ECOME). Epoksidasi adalah proses kimia di mana suatu senyawa mengalami penambahan cincin epoksi, yang terdiri dari dua atom karbon dan satu atom oksigen yang terikat dalam suatu cincin tiga-atom. Pada tahapan ketiga yaitu reaksi pembukaan cincin yang merupakan reaksi ketika cincin dua atom karbon dan satu atom oksigen dalam molekul epoksid dipecah atau dibuka, ECOME direaksikan dengan gliserol dengan bantuan katalis PTSA sehingga didapat produk akhir hasil modifikasi (COME- Gliserol).

Lalu, bagaimana minyak jarak bisa menjadi minyak lumas dasar? 

Berdasarkan modifikasi kimia tersebut, mengasilkan produk akhir berupa COME-Gliserol yang memiliki karakteristik yang berbeda dengan minyak jarak. Pengujian yang dilakukan terhadap hasil modifikasi minyak jarak mencakup densitas (s.g), viskositas kinematik pada 40 dan 100C, indeks viskositas, titik tuang, titik nyala, dan angka asam total, menghasilkan data yang menunjukkan terdapat peningkatan nilai indeks viskositas dan flash point serta penurunan nilai pour point dan TAN pada produk akhir hasil modifikasi (COME- Gliserol). Hal ini menunjukkan peningkatan karakteristik minyak jarak sebagai minyak lumas dasar.

Sumber : Karina, 2009
Sumber : Karina, 2009

Maka dari itu minyak jarak sangat potensial untuk dikembangkan sebagai sumber bahan dasar minyak lumas. Karena Melalui modifikasi kimia dapat memenuhi spesifikasi teknis yang ditetapkan untuk digunakan sebagai minyak lumas dasar mesin kendaraan. Minyak jarak ini sebagai antisipasi minyak bumi dikemudian hari karena milnyak jarak merupakan bahan yang dapat diperbaharui.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun