Mohon tunggu...
Adinda Tiara Putri
Adinda Tiara Putri Mohon Tunggu... -

i spill by writing

Selanjutnya

Tutup

Healthy

Kanker Payudara, Perangi Risikonya dengan Panganan Ini

22 Januari 2018   13:28 Diperbarui: 22 Januari 2018   14:05 656
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

American Journal of Clinical Nutrition merilis sebuah laporan yang menyatakan bahwa meningkatkan asupan serat membantu menurunkan risiko terkena kanker payudara, dan semakin banyak yang kamu konsumsi, maka risiko semakin kurang pula.

Para periset membuktikan, dalam setiap 10 gram serat yang seorang wanita tambahkan dalam diet hariannya, risiko ia teserang penyakit ganas ini berkurang hingga 7 persen. 

10 gram ini bisa didapatkan dari setengah sampai satu cangkir kacang. Makanan lainnya yang mengandung serat antara lain kacang lentil, kacang polong, kurma, dan raspberry.

Brokoli

Sayuran ini memiliki senyawa bernama sulforaphane yang mengurangi angka sel induk kanker payudara yang menyebabkan kanker menyebar dan kambuh kembali. 

Ini dibuktikan oleh sebuah riset dari Universitas Michigan. Untuk mendapatkan hasil yang maksimal, brokoli dianjurkan dikonsumsi mentah-mentah atau dengan cara dikukus atau ditumis. Jangan merebusnya ya, karena itu malah akan merusak sebagian dari senyawa sulforaphane!

Nah, itu dia pangan yang bisa kamu konsumsi untuk mengurangi risiko terserang kanker payudara! Jangan lupa ajak orang-orang terkasih buat mengonsumsinya pula agar tetap sehat bersama!

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun