Mohon tunggu...
Adinda Shafa Qolbu Risnanti
Adinda Shafa Qolbu Risnanti Mohon Tunggu... Lainnya - Mahasiswa Universitas Teknologi Digital

Artikel Ilmiah Populer

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Studi Literatur: Analisis Strategi Marketing Mix dalam Meningkatkan Penjualan Pada Roti Mamee Bakery and Patisserie Kabupaten Bandung Barat

15 Mei 2024   07:47 Diperbarui: 15 Mei 2024   07:55 328
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Semakin berkembangnya dunia usaha menciptakan persaingan usaha yang semakin meningkat. Oleh karena itu, sebagai seorang pelaku usaha harus menerapkan strategi pemasaran yang tepat, dimana mengetahui bauran pemasaran sangat diperlukan untuk meningkatkan penjualan produk yang dihasilkan. Salah satu pendekatan yang telah terbukti efektif dalam dunia pemasaran adalah konsep Mix Marketing 4P, yang terdiri dari Product (Produk), Price (Harga), Place (Tempat), dan Promotion (Promosi).

Roti Mamee merupakan salah satu bisnis waralaba yang menyediakan produk Frozen Food yang berdiri sejak tahun 2020. Roti Mamee merupakan usaha home industri yang memiliki badan hukum perorangan atau usaha milik sendiri. Roti Mamee merupakan suatu brand yang menyediakan 13 varian produk roti yang menggunakan fresh butter dan Non pengawet diantaranya roti, bolu, tortila, kebab, corndog, donat kentang, donat susu dan bola-bola kentang.  Roti Mamee menerapkan bauran pemasaran yang strategis melalui 4P yaitu dari segi produk Roti Mamee menciptakan produk dengan bahan baku yang sangat berkualitas dan berbeda dari kompetitor lainnya, hanya pada harga yang ditawarkan Roti Mamee sebanding dari segi kualitas dan kuantitas produk yang ditawarkan yaitu Rp. 15.000/pack. Dan dari segi titik/saluran distribusi, Roti Mamee memiliki pasar yang luas terutama melalui strategi distribusi yang cerdas dan ekspansi ke berbagai lokasi. Kemudian Roti Mame memiliki sistem promosi yang baik yaitu penetrasi pasar melalui saluran e-commerce, kerjasama dengan mitra bisnis strategis seperti supermarket, restoran atau kafe.

Artikel ini membahas mengenai studi literatur dari variable marketing mix dan meningkatkan Penjualan yang dijelaskan dalam bentuk teori-teori para ahli.

A. Pengertian Pemasaran

Menurut (Ariyanto & al, 2023) Pemasaran adalah proses manajerial yang bertujuan memenuhi kebutuhan atau keinginan individu atau kelompok dengan menciptakan, menawarkan, dan pertukaran produk bernilai kepada pihak lain. Manajemen pemasaran fokus pada promosi produk dan layanan agar dikenal di pasar. Tujuan manajemen pemasaran adalah memperoleh laba maksimal dengan memuaskan konsumen melalui produk yang disediakan sesuai kebutuhan dan keinginan mereka.

Menurut (Dr. Yoesoep Edhie Rachmad, 2022) pemasaran adalah suatu proses sosial dan manajerial di mana individu dan kelompok mendapatkan apa yang mereka butuhkan dan inginkan dengan menciptakan dan mempertukarkan produk dan jasa serta nilai antar manusia.

B. Manajemen Pemasaran

Menurut Assauri dalam jurnal Bilung (2016), manajemen pemasaran melibatkan proses analisis, perencanaan, implementasi, dan kontrol program-program yang dirancang untuk menghasilkan dan mempertahankan keuntungan dari transaksi dengan target pasar, dengan tujuan mencapai kesuksesan jangka panjang bagi perusahaan.

Menurut Kotler dan Keller dalam buku indrasari (2019), manajemen pemasaran adalah seni dan ilmu dalam memilih pasar sasaran dan meraih, menjaga, dan mengembangkan pelanggan melalui menciptakan, mengantarkan, dan mengkomunikasikan nilai pelanggan yang unggul.

C. Unsur -- Unsur Pemasaran

  • Segmentasi Pasar

Menurut Kotler dalam jurnal (Khori Ayu Tridyanthi, 2023) menjelaskan   bahwasannya segmenting merupakan sesuatu kegiatan supaya dapat mengidentifikasikan serta membagi pembeli ataupun konsumen dalam kriteria   yang telah ditentukan supaya dapat dilakukan pengelompokkan untuk ciri tertentu.

  • Targetting

Menurut Kasali dalam jurnal (Khori Ayu Tridyanthi, 2023), Targeting merupakan proses kegiatan pengevaluasian serta proses dalam melakukan penempatan segmen pasar yang tepat melalui proses segmentasi.

  • Positioning

Menurut Kartajaya (2009) dalam jurnal (Khori Ayu Tridyanthi, 2023) Positioning merupakan sebuah langkah dari tindakan dalam merancang penawaran serta citra dari perusahaan supaya bisa nempati suatu posisi yang kompetitif yang bermanfaat serta berbeda bagi benak pelanggan sasaran.

D. Tujuan Pemasaran

Menurut (Priangani, 2023) Tujuan pemasaran adalah tujuan spesifik yang ditetapkan oleh bisnis atau Perusahaan yang membantu mereka untuk mempromosikan produk layanan mereka kepada pelanggan. Menurut (Priangani, 2023) Beberapa tujuan pemasaran dapat membantu Perusahaan mencapai tujuan keseluruhannya.

1.  Pengertian Strategi Pemasaran

Menurut Kotler and Armstrong, 2016 dalam jurnal (Sope, 2023) Strategi pemasaran adalah logika pemasaran dimana perusahaan berharap untuk menciptakan nilai pelanggan dan mencapai hubungan yang menguntungkan. Strategi pemasaran dapat diartikan sebagai rancangan besar yang menggambarkan bagaimana sebuah perusahaan harus beroperasi untuk mencapai tujuannya. Menurut Kurz (2016) dalam jurnal (Sope, 2023) Pengaruh strategi pemasaran adalah seluruh program perusahaan yang dirancang dalam menentukan target pasar dan memuaskan konsumen dengan membangun kombinasi elemen dari marketing mix: produk, distribusi, dan harga akan mempengaruhi naik turun nya penjualan.

2. Bauran Pemasaran

Menurut (Jumarni, Alam, & Al, 2023) Bauran pemasaran merupakan salah satu strategi pemasaran untuk menyampaikan informasi secara luas, memperkenalkan suatu produk barang dan jasa, merangsang konsumen untuk memberi bahkan menciptakan preferensi pribadi terhadap image sutau produk.

Marketing Mix adalah kombinasi dari empat variabel atas kegiatan yang merupakan inti dari sistem pemasaran perusahaan yaitu produk, struktur harga, kegiatan promosi dan sistem distribusi.

Dapat disimpulkan bahwa Bauran Pemasaran (Marketing Mix) meliputi Product, Price, Promotion, Place. Keempat variabel tersebut akan terlaksanakan disuatu perusahaan jika seorang manajer membuat keputusan dengan benar.

  • Produk (Product), Menurut Tjiptono dalam jurnal Selang (2013) Intensitas kompetisi di pasar memaksa perusahaan untuk mengupayakan adaptasi produk yang tinggi guna meraih keunggulan yang kompetitif atas pesaing, karena adaptasi produk dapat memperluas basis pasar local dan ditingkatkan untuk preferensi lokal tertentu.
  • Harga (Price), Menurut Engel, J; Blackwell R dalam jurnal selang (2013) Definisi harga adalah jumlah uang (ditambah beberapa produk) yang diperlukan untuk memperoleh kombinasi produk dan jasa tertentu.
  • Promosi (Promotion, Menurut Tjiptono pada jurnal Selang (2013) Promosi adalah suatu bentuk komunikasi pemasaran yang merupakan aktivitas pemasaran yang berusaha menyebarkan informasi, mempengaruhi/ membujuk, dan meningkatkan pasar sasaran atas perusahaan dan produknya agar bersedia menerima, membeli, dan loyal pada produk yang ditawarkan perusahaan yang bersangkutan. promosi adalah komunikasi yang bersifat persuasif, mengajak, mendesak, membujuk, meyakinkan.
  • Tempat (Place), Menurut Tjiptono dalam jurnal Selang (2013) Lokasi atau tempat seringkali menjadi penentu keberhasilan suatu usaha karena lokasi sangat erat kaitannya dengan potensi pasar dari usaha tersebut.

A. Penjualan

Menurut Assauri (2004) dalam jurnal (Enny Istanti, 2020) Penjualan adalah kegiatan manusia yang mengarahkan untuk memenuhi dan memuaskan kebutuhan dan keinginan melalui proses pertukaran.

B. Tujuan Penjualan

Menurut (Swastha, 2012:80) dalam jurnal (Niar Imaniar, 2020) terdapat tiga tujuan umum dalam penjualan adalah sebagai berikut:

  • Mencapai volume penjualan tertentu. 
  • Mendapatkan laba tertentu.
  • Menunjang pertumbuhan perusahaan.

C. Jenis-jenis Penjualan

Jenis-jenis penjualan menurut (Swastha, 2012:11) dalam jurnal (Niar Imaniar, 2020) adalah: 

  • Trade Selling dapat terjadi bilamana produsen dan pedagang besar mempersilahkan pengecer untuk berusaha memperbaiki distributor produk-produk mereka.
  • Missionary Selling, penjualan berusaha ditingkatkan dengan mendorong pembeli untuk membeli barang-barang dari penyalur perusahaan.
  • Technical selling berusaha meningkatkan penjualan dengan pemberian saran dan  nasehat kepada pembeli akhir dari barang dan jasanya.
  • New business selling berusaha membuka transaksi baru dengan menambah calon pembeli menjadi pembeli. Jenis penjualan ini sering dipakai oleh Perusahaan Asuransi.
  • Responsive Selling, Setiap tenaga penjualan diharapkan dapat memberikan reaksi terhadap permintaan pembeli melalui route driving dan retailing. 

D. Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Penjualan

Menurut Swastha dan Irawan dalam jurnal (Niar Imaniar, 2020), dalam praktek kegiatan penjualan dipengaruhi oleh beberapa faktor. Adapun faktor-faktor yang dapat mempengaruhi tingkat penjualan adalah sebagai berikut:

  • Kondisi dan Kemampuan yang artinya penjual harus dapat meyakinkan kepada pembelinya agar dapat berhasil mencapai sasaran penjualan yang diharapkan.
  • Kondisi Pasar yang artinya pasar sebagai suatu kelompok pembeli atau pihak yang menjadi sasaran dalam penjualan maka dapat pula mempengaruhi kegiatan penjualannya.
  • Modal yang artinya untuk melaksanakan maksud tersebut maka perusahaan membutuhkan modal, karena hal tersebut dapat dilakukan apabila perusahaan mempunyai modal yang cukup sehingga perusahaan tersebut mampu untuk bersaing dengan kompetitor lainnya.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun