Mohon tunggu...
Adinda Riski Oktasari
Adinda Riski Oktasari Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

-

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Mengurai Hubungan antara Globalisasi dan Perdagangan Internasional

22 Maret 2024   08:36 Diperbarui: 22 Maret 2024   08:41 91
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Selain itu, dengan adanya pasar bebas, pengusaha lokal harus menghadapi persaingan yang lebih ketat dari perusahaan asing yang mungkin memiliki skala produksi yang lebih besar, teknologi yang lebih canggih, atau biaya produksi yang lebih rendah. Hal ini dapat mengakibatkan penurunan pangsa pasar bagi pengusaha lokal dan bahkan kegagalan bisnis bagi yang tidak mampu bersaing. Mereka harus mampu beradaptasi dengan lingkungan bisnis yang kompetitif dan menemukan cara untuk membedakan produk mereka dan menarik pelanggan dalam persaingan yang semakin sengit.

Pasar bebas juga dapat menciptakan ketergantungan ekonomi terhadap negara-negara tertentu. Ketika sebuah negara sangat bergantung pada impor untuk memenuhi kebutuhan dasar atau kebutuhan industri tertentu, negara tersebut rentan terhadap fluktuasi harga internasional dan perubahan kebijakan perdagangan dari negara-negara pemasok. Negara kemungkinan harus membayar lebih banyak untuk membeli barang impor sebagai akibat dari fluktuasi harga. Hal ini dapat menyebabkan tekanan inflasi dan penurunan kemampuan masyarakat untuk membeli barang. Selain itu, perubahan kebijakan perdagangan yang dibuat oleh negara-negara pemasok juga dapat memiliki konsekuensi yang signifikan. Negara-negara yang sangat bergantung pada barang impor dapat mengalami kesulitan mendapatkan barang-barang penting dari kebijakan baru seperti tarif impor yang tinggi atau kuota perdagangan. Hal ini dapat mengganggu rantai pasokan dan bisnis lokal.

Globalisasi ekonomi memiliki potensi besar untuk menciptakan peluang dalam pertumbuhan ekonomi, inovasi, dan kemakmuran masyarakat. Namun demikian, terdapat tantangan dan risiko besar di balik globalisasi ekonomi, seperti ketidaksetaraan ekonomi, ketergantungan pada pasar global, dan kerentanan terhadap fluktuasi ekonomi global. Oleh karena itu, untuk memastikan bahwa manfaat globalisasi ekonomi dan perdagangan internasional dapat dinikmati oleh semua orang, kita harus mengadopsi kebijakan yang bijaksana dan berkelanjutan. Dengan demikian, kita dapat membangun masa depan ekonomi global yang inklusif, berkelanjutan dan adil bagi semua masyarakat.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun