Seorang pemimpin harus memiliki rasa percaya diri, dengan rasa percaya diri itu akan membuat bawahannya ikut merasakan rasa percaya diri yang sama, dan hal tersebut akan berpengaruh baik tentunya dalam sebuah tim.
- Menganggap dirinya sama dengan bawahannya
Seorang pemimpin yang menganggap dirinya sama dengan bawahannya, dan tidak merasa paling benar dan paling tinggi adalah salah satu sifat seorang yang cocok menjadi pemimpin, karena dengan hal itu, bisa membuat bawahannya merasa lebih nyaman dan membuat tim lebih semagat dalam mencapai tujuan bersama.
Dan itulah beberapa sifat atau kriteria yang perlu ada dalam diri pemimpin. Sebenarnya masih banyak sifat lain yang perlu dimiliki oleh seorang pemimpin.
Setelah membahas mengenai pemimpin, kita lanjut pembahasan kita, yakni mengenai kepemimpinan, jika pemimpin adalah orang yang memiliki tanggung jawab terhadap kepemimpinannya, kepemimpinan lebih ke bagaimana cara seorang pemimpin dapat memimpin bawahannya dengan baik. Kepemimpinan itu adalah tentang bagaimana mempengaruhi orang lain, bawahan atau pengikut agar mau mencapai tujuan yang diinginkan. Ada beberapa tipe kepemimpinan menurut G.R Terry dalam Kartono (2011), yaitu:
1. Kepemimpinan Pribadi, yakni seorang pemimpin yang berhubungan langsung dengan orang yang dipimpin, jadi keduanya bisa membangun hubungan yang harmonis.
2. Kepemimpinan Non -- Pribadi
Tipe kepemimpinan ini, yakni hubungan antara seorang pemimpin dan bawahannya secara tidak langsung, yakni melalui perencanaan dan instruksi-instruksi tertulis dari pemimpin.
3. Kepemimpinan Otoriter
Tipe kepemimpinan yang ini harus dijauhkan, tipe otoriter adalah kepemimpinan secara sewenang-wenang terhadap bawahannya, sehingga seorang bawahan mengerjakan suatu tugas bukan karena tanggung jawab, namun karena rasa takut terhadap pemimpinnya.
4. Kepemimpinan Kebapakan
Tipe kepemimpinan ini, menjadikan bawahannya tidak bisa mengambil keputusan sendiri, dikarenkan selalu dibantu oleh pemimpinannya.