Mohon tunggu...
Adinda AmaliaSholihah
Adinda AmaliaSholihah Mohon Tunggu... Lainnya - Adinda Amalia Sholihah

actually, motivation is a result. Motivation is pride you take in work you have already done. Which fuels your willingness to do even more. -The motivation Myth

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Pilihan

Enam Topi Pemikiran (Six Thingking Hats)

12 Juli 2022   06:12 Diperbarui: 12 Juli 2022   07:10 179
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Lyfe. Sumber ilustrasi: FREEPIK/8photo

Kemarin malam habis dengar ngaji filsafat dengan guru online spiritualku Fahrudin Faiz yang memang paling juara. Penyampaiannya yang luas, runtut dengan nada bicaranya yang khas, sayup-sayup lembut membuat nyaman dan mengundang keramahan di telinga. Tidak ada hentakan penekanan nada tinggi apalagi ngotot sambil ceramah, beliau menyampaikan pemaparannya dengan begitu halus, bahkan seperti tidak merasa sedang diajarkan tapi seolah-olah sedang diajak ngobrol dan diskusi bersama.

Pada malam itu bahasan yang dikaji ialah Six Thingking Hats/ Enam Topi Pemikiran.  Dalam pemaparan kali ini beliau mendalami pembahasan tentang sebuah pemikiran.
Beliau menerangkan bahwa yang menjadikan manusia sebagai manusia ialah saat ia masih mampu berpikir.  Dan untuk mampu berpikir, pikiran pun pasti membutuhkan asupan dan nutrisi yang baik.   Nutrisi dan asupan yang baik untuk pemikiran adalah saat kita mampu menggunakan dan mengamalkannya.

Sejatinya, satu-satunya yang membedakan manusia dengan mahluk yang lain ialah manusia diberi akal untuk menghasilkan suatu pemikiran.

Berpikir itu sangat luas. Tidak terbatas secara formal melalui jenjang pendidikan yang ditempuh. Berpikir ini mencakup aspek kehidupan manusia. Berpikir bagaimana cara bertahan hidup, mencari rezeki, mendidik anak, mendewasakan diri dan lain sebagainya. Dan dalam kesempatan ini diperdalam bahasan six thingking hats/enam topi berfikir.

Pantas saja di sela-sela kajian beliau tadi malam menyinggung cara berpikir kreatif Edward De Bono yang sudah tidak asing lagi di telinga, nyatanya mengingatkan saya kembali dengan bacaan yang saya sudah saya selesaikan. Buku versi terjemahan bahasa Indonesia yang berjudul "How To Have A Beautiful Mind."

Teringat sekali alasan dulu saya membeli buku tersebut karena sungguh tertarik dengan pembahasannya yang mengulik bagaimana cara memiliki pemikiran yang menarik. Karena jujur saja, dalam bingkai pandangan saya, sekurang apapun seseorang, sejelek dan seburuk apapun penampilan orang tersebut, jika didasari dengan kebiasaan memiliki pemikiran yang menarik, otomatis kekurangan tersebut dapat diatasi dengan baik.

Memiliki pikiran yang menarik tidak membutuhkan IQ yang tinggi, atau pengetahuan yang tak terbatas, atau kepribadian yang hebat. Semua yang diperlukan hanyalah kreativitas, imajinasi dan empati yang kesemua hal tersebut dapat dipelajari dan dilatih oleh semua orang.

Pemikiran menarik adalah sebuah pelatihan yang diulang-ulang untuk memunculkan suatu hal yang baru. Dan manfaat paling besar bagi seseorang yang memiliki pemikiran menarik adalah dapat membawa dirinya tampil jauh, jauh, jauh lebih menarik.

Kita menghabiskan banyak uang untuk membeli pakaian, kosmetik, melakukan diet dan olah raga bahkan ada pula yang rela operasi dengan suges ingin menarik. Padahal, ada satu hal yang tidak membutuhkan biaya untuk bisa tampil dengan menarik : hal itu adalah pikiran yang menarik. Seberapa menawannya seseorang, jika memiliki pikiran yang membosankan, seseorang tersebut tidak akan pernah bisa menarik perhatian orang lain di situasi apapun.

Contoh sederhananya saja, kita akan merasa lebih nyaman saat komunikasi dengan seseorang yang enak diajak bicaranya. Maksud obrolan yang enak disini ialah orang tersebut memiliki pemikiran yang menarik, mampu mengaitkan pembahasan ke banyak hal, tidak kaku, berbaur juga apapun topiknya bisa mengajak orang tersebut sedang melakukan obrolan dengan senang.

Ada quotes yang baru saya dapat baru-baru ini, "what ever we say, we always talking about ourselves," by Alison Bechdel. Dikaitkan dengan qoutes ini, seseorang yang memiliki pemikiran menarik akan selalu menampilkan dirinya dengan baik, karena ia faham betul bahwa segala sesuatu yang ia ucapkan artinya sesuatu itu sedang membicarakan dirinya.

Tahun 1985 ada seorang tokoh bernama Edward De Bono yang menciptakan metode berpikir kreatif. Metode nya ini sering dinamakan "Six Thingking Hat" atau 6 Topi Cara Berfikir. Keenam topi ini untuk memfasilitasi cara berpikir yang lebih baik, sebuah metode yang akan membantu manusia untuk meningkatkan kualitas percakapan dan menghasilkan sebuah pikiran yang menarik.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun