Para peneliti sampai saat ini belum dapat menstimulus sel induk supaya berkembang menjadi prekursor (senyawa yang menjadi pembentuk senyawa lain) dari keenam jenis neuron berbeda di korteks serebral manusia.
Proyek ini merupakan inovasi yang sangat penting di bidang medis, bio printing akan senantiasa dikembangkan agar dapat digunakan secara maksimal. Proyek lain saat ini sedang dilakukan penelitian seperti bio printing untuk tulang dan pembuluh darah. Selain itu juga peneliti berusaha menciptakan bioprinter 3D yang dapat mencetak langsung pada tubuh manusia.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H