Mohon tunggu...
Adi Dharma
Adi Dharma Mohon Tunggu... Wiraswasta - Wiraswasta, Pensiunan

SD, SMP, SMA PERGURUAN TINGGI

Selanjutnya

Tutup

Kebijakan

Makan Bergizi untuk Anak Sekolah, Sedikit Tinjauan Ilmiah Sederhana

8 Juni 2024   03:28 Diperbarui: 8 Juni 2024   04:47 153
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Birokrasi. Sumber ilustrasi: KOMPAS.com/GARRY LOTULUNG

Mungkin karena pengalaman beliau pak Prabowo di masa kecil hidup di Eropa, Amerika, dan   pendidikan di AKABRI DARAT Magelang, dimana soal ketertiban dan kedisiplinan yang ketat perihal makanan bergizi dan dampaknya pada proses hidup, energi, kesehatan, dan kecerdasan, maka beliau ketika terpilih menjadi presiden, beliau mengangkat program "MAKAN BERGIZI UNTUK ANAK SEKOLAH". (yang sebenarnya sebuah ide yang cerdas).

Dari sini kelihatannya beliau membaca situasi dan berfikir ;
"APA ARTINYA PENDIDIKAN TANPA BEKAL ASUPAN GIZI/NUTRUSI YANG CUKUP"

"OMONG KOSONG TUJUAN PENDIDIKAN BISA TERCAPAI TANPA BEKAL ASUPAN GIZI/NUTRISI YANG CUKUP"

Di sisi lain masalah kecukupan gizi/nutrisi ini mestinya menjadi tanggung jawab orang tua kepada anak-anaknya. Tetapi kenapa hal kekurangan asupan gizi/nutrisi ini sampai terjadi ?
Mungkin hal ini bisa sebagai tanda kegagalan Kementerian Kesehatan yang tidak melakukan sosialisasi atau penyuluhan tentang pentingnya asupan gizi/nutrisi yang cukup kepada masyarakat, secara rutin dan berkesinambungan.

Giliran selanjutnya adalah kegagalan Kementerian Pertanian yang tidak mampu melakukan swasembada buah, sayur, dan empon-empon sebagai sumber gizi masyarakat di tingkat desa atau Kelurahan.

Imbas terakhir masuk ke bidang pendidikan, sulit untuk mencapai tujuan pendidikan.

Ada dua (2) pemangku kepentingan yang paling bertanggung jawab dalam program Makan Bergizi untuk anak sekolah, yaitu ;

1. KEMENTERIAN KESEHATAN
2. KEMENTERIAN PERTANIAN

1.Kementrian Kesehatan
Kementrian Kesehatan bertindak
-Melakukan sosialisasi dan penyuluhan kepada masyarakat tentang pentingnya fungsi dan peranan gizi/nutrisi untuk kesehatan dan kecerdasan anak sekolah .
Sosialisasi dan Penyuluhan ini harus dilakukan secara periodik dan berkesinambungan.
-Menentukan menu begizi yang disesuaikan dengan selera dan kebiasaan di setiap daerah.
-Evaluasi Kesehatan dan Kecerdasan

2.Kementerian Pertanian
Kementerian Pertanian ini bertanggung jawab dalam menyediakan bahan baku sumber gizi/nutrisi yang digunakan dalam program Makan Bergizi untuk anak sekolah.

Ada dua (2) sumber gizi/nutrisi, yaitu :
2.1. Gizi/Nutrisi Nabati, adalah gizi/nutrisi yang bersumber dari bahan tumbuhan, (beras, singkong, jagung, buah, sayur, empon-empon, dll)

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Kebijakan Selengkapnya
Lihat Kebijakan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun