3. Berpikirlah Sebelum Membeli
Biarpun kedua tips di atas sudah dilaksanakan, namun bukan berarti kita bisa langsung berinvestasi di pasar kripto. Sebelum membeli salah satu kripto yang tersedia, ada baiknya kalau kita melakukan analisis terlebih dahulu.
Hal ini penting dilakukan, mengingat perdagangan kripto memiliki risiko yang relatif tinggi. Makanya, jika salah pilih kripto, atau salah waktu untuk bertransaksi, maka kita bisa kena potensi loss yang cukup dalam.
Sejauh ini, menurut saya pribadi, analisis yang bisa dipakai untuk mencermati pergerakan kripto adalah analisis teknikal. Analisis ini bertujuan mempelajari pola-pola yang diperlihatkan tren harga sebuah kripto, sehingga dengan informasi tersebut, kita bisa memprediksi tren yang bakal muncul pada momen berikutnya.
Walaupun jumlah parameternya banyak, namun bukan berarti analisis ini tepat 100%. Ada kalanya kita bisa salah membaca tren, meskipun sudah melakukan analisis secermat mungkin.
Hal ini bisa terjadi karena pasar kripto begitu sulit diterka. Pergerakan harganya lebih dipengaruhi oleh sentimen, sehingga bagi orang yang masih awam, polanya ibarat benang kusut, yang begitu sukar diurai.
Oleh sebab itu, saran saya, supaya sukses berinvestasi di kripto, sebaiknya kita menguasai analisis teknikal terlebih dulu. Analisis inilah yang bakal jadi "bekal" dalam mengarungi "samudra perubahan" yang begitu dinamis di pasar kripto.
***
Sampai tulisan ini dibuat, tidak ada seorang pun yang bisa menerka arah pergerakan Bitcoin cs sepanjang tahun 2021. Dengan demikian, tidak ada seorang pun yang dapat memperkirakan seberapa lama demam kripto bakal terus melanda masyarakat Indonesia.
Meski begitu, di tengah euforia Bitcoin cs, kita tidak boleh mengabaikan akal sehat dan prinsip kehati-hatian dalam bertransaksi di pasar kripto. Hal ini penting dicermati, supaya euforia Bitcoin cs tidak menghanyutkan atau menenggelamkan kita ke dalam kerugian yang besar akibat salah mengambil keputusan.
Salam.