Mohon tunggu...
Adica Wirawan
Adica Wirawan Mohon Tunggu... Wiraswasta - "Sleeping Shareholder"

"Sleeping Shareholder" | Email: adicawirawan@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Money Artikel Utama

Harga Emas Makin "Ganas", Pilih Beli Emas Konvensional atau Emas Digital?

9 Maret 2020   13:07 Diperbarui: 9 Maret 2020   14:46 1542
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Harga emas di Tokopedia/ sumber: dokpri

Selisih ini lebih dari setengahnya selisih emas konvensional!

Harga emas di Tokopedia/ sumber: dokpri
Harga emas di Tokopedia/ sumber: dokpri
Walaupun demikian, seperti emas konvensional, investor tetap harus menunggu waktu yang lama untuk mencapai titik impas. Waktunya mungkin bisa berbulan-bulan, atau bahkan bertahun-tahun, bergantung pada situasi ekonomi yang terjadi.

Jadi, menurut saya, meskipun sekarang harganya sedang "ganas-ganas"-nya, emas belum tentu cocok dijadikan instrumen investasi bagi semua investor. Apalagi bagi investor yang punya horison jangka pendek.

Sebab, untuk memperoleh keuntungan yang lumayan, investor mesti bersedia menanti dalam jangka panjang dan ini jelas bukan hal yang mudah dilakukan.

Oleh sebab itu, kalau ada investor yang memang sudah mantap untuk berinvestasi emas sekarang, sebaiknya mulai "melapangkan dada" bahwa modal yang ditanamkannya baru akan kembali dalam waktu yang lama.

Sementara, untuk investor yang mengharapkan keuntungan dalam waktu yang singkat dari tren kenaikan harga emas, lebih baik memilih instrumen investasi lain saja.

Salam.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun