Jadi, pengidap gangguan jiwa itu akan selalu merasa ada telepon masuk. Namun, sewaktu diperiksa, ternyata hasilnya nihil.
![ringxienty ditandai dengan adanya delusi bahwa ada telp yang masuk/ http://www.businesszoom.in](https://assets.kompasiana.com/items/album/2017/03/07/ringtone-58be1ac6a3afbdb112b3a1d1.jpg?t=o&v=555)
ringxienty ditandai dengan adanya delusi bahwa ada telp yang masuk/ http://www.businesszoom.in
Saya tak tahu apakah akan muncul gangguan jiwa lainnya terkait pemakaian teknologi pada masa depan. Yang jelas, ketergantungan terhadap teknologi, terutama perangkat seluler, haruslah dibatasi, apabila susah sekali dikurangi.
Jangan sampai kita mengidap gangguan jiwa seperti disebutkan di atas, lantaran sudah kecanduan memakai teknologi.
Salam.
Adica Wirawan, founder Gerairasa.com
Referensi:
- “5 new brain disorders that were born out of the digital age”, theweek.com, diakses pada tanggal 7 Maret 2017.
- “Nico Sang Enigma”, Harian Kompas, 5 Maret 2017.
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!