Setidaknya, pertemuan saat puasa begini memberikan keyakinan kepada kami kalau kami bisa. Meski dalam suasana Ramadan, kelas jurnalistik tetap asyik.
Semua akhirnya bisa punya karya sebagai penambah kepercayaan diri. Dari tulisan, saya ingin mereka punya keterampilan lain selain basis akademik mereka di kampus.
Ada yang calon guru pendidikan agama Islam, ada yang kuliah di komunikasi, ada juga yang di perpustakaan, dan lainnya. Semua senang berlatih jurnalistik.
Tentu saya tak berpretensi bahwa mereka akan jadi wartawan semua. Tentu tidak.
Tapi setidaknya, meningkatkan keterampilan menulis dan jurnalistik, bisa menjadi pendukung utama mereka usai lulus nanti.
Tak masalah jadi apa saja asal manfaat untuk masyarakat. Dan salah satu kemanfaatan itu adalah saat mereka mampu menulis dengan baik. Selamat berpuasa. [Adian Saputra]
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H