Mohon tunggu...
Adian Saputra
Adian Saputra Mohon Tunggu... Jurnalis - Jurnalis

Menyukai tema jurnalisme, bahasa, sosial-budaya, sepak bola, dan lainnya. Saban hari mengurus wartalampung.id. Pembicara dan dosen jurnalisme di Prodi Pendidikan Bahasa Prancis FKIP Unila. Menulis enggak mesti jadi jurnalis. Itu keunggulan komparatif di bidang kerja yang kamu tekuni sekarang."

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Guru Penggerak Cermin Kegagalan Pendidikan

9 Maret 2023   23:28 Diperbarui: 9 Maret 2023   23:31 20046
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Para guru. Foto Kompas.com/Wawan H Prabowo

Ibu mendidik siswanya demikian. Tidak hanya mencari nilai akademik tinggi, tapi juga pengetahuan agama dikasih porsi besar. 

Suatu waktu, ibu menjadi pembina upacara. Sebelum ia bicara, ia menyuruh siswanya untuk melantunkan selawat nariyah diteruskan dengan surat Al Waqiah. 

Semua membaca lantang dan benar. Kepala sekolah dan ibu guru lain tepuk tangan. 

Ibu bukan mau berbangga. Ia sudah tipikal demikian. Tidak asal menjadi guru, tapi mendidik.

Ia paham kalau dikasih seperti itu, akan membekas di hati dan pikiran siswanya kelak sampai besar. 

Manfaat itu akhirnya diadopsi beberapa guru lain. Orangtua menjadi senang, anak mereka di rumah akhlak makin bagus dan suka menghafal. Padahal, menghafal itu hanya tambahan saja, apalagi ibu bukan guru agama. 

Buat saya, ibu dan beberapa guru lainnya, adalah guru penggerak. Jauh sebelum Nadiem kasih program ini dan heboh sana sini.

Saya pun juga punya guru penggerak ini sejak SD sampai SMA. Ada ibu guru waktu SMA sekaligus pembina OSIS, sudah almarhumah sekarang. 

Cara mendidiknya baik, dekat sama murid, hafal nama murid, keras kalau murid ada salah dan kasih hukuman. Namun, semua dijalani dengan batas kewajaran seorang guru. 

Ia disukai semua siswa. Siswa nakal pun segan. Dijewer, dicukur karena gondrong, disetrap adalah hukuman. Tapi semua siswa menerima dengan baik. 

Kalau ia sudah kasih perintah untuk bawa nama baik sekolah, semua bergerak. Karena semua siswa penggerak, pantas kalau almarhumah disebut guru penggerak. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun