Sebuah rumah tangga yang kurang mampu dalam memenuhi kebutuhan hidup bisa menyebabkan terjadinya kekerasan, namun hal ini juga kembali lagi pada pribadi masing -- masing.
4. Tujuan penyelesaian masalah
Menggunakan kekerasan dengan dalih menyelesaikan masalah ada alasan klasik yang dianggap mampu membuat pasangan patuh. Tapi tentu saja cara ini menyalahi aturan negara dan juga aturan sosial.
5. Prinsip yang berbeda
Menikah tentunya mempertemukan dua kepala dengan isi kepala yang berbeda, prinsip dan nilai yang dianut tentu juga berbeda, tinggal bagaimana caranya untuk menyelaraskan hal tersebut. Namun, jika hal ini tidak bisa disatukan tentunya akan menyebabkan pertengkaran yang bisa merujuk ke kekerasan.
Dalam sebuah hubungan tiap insan tentu akan dipertemukan dengan banyak permasalahan, apapun masalahnya dan berapa lamapun masalah itu terselesaikan, kekerasan bukanlah jalan yang benar. Tuangkan isi pikiran dalam komunikasi yang lebih sehat, sehingga memberikan hasil yang baik pula.
Jika kekerasan sudah terjadi hal yang sebaiknya dilakukan adalah mencoba untuk mendengarkan apa yang ia mau, berkomunikasi dengan kepala dingin, jika kekerasan tetap terjadi setelah berkomunikasi coba hubungi orang terdekat atau hubungi para ahli untuk meminta bantuan.
Kekerasan adalah hal yang tidak perlu di normalisasikan.
Semoga kita dipertemukan dengan seseorang yang mengasihi kita sepenuh hati, dan untuk kalian yang sudah menikah semoga selalu diberikan kebahagiaan dan ketentraman oleh tuhan.
Terima kasih telah membaca hingga akhir!
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H