Sakitku memang parah
Separah orang menyakitikuÂ
Tertanam diselubung lara
Merasa tertindas oleh deritaÂ
Sakitku separah kamuÂ
Lontaran bagai pisau terasah
Terlempar mengarahkan kuÂ
Tersudut di ujung pelupuk matamu
Kau pun tertawaÂ
Sakitku teramat parah
Kehinaanku terus kau teriakiÂ
Membebani untukku bediriÂ
Mengobati sakitkuÂ
Namun lainnya muncul karenamuÂ
Sakitku dianggap ranah
Yang tak lepas mengelupasÂ
Tunas yang tak tuntasÂ
Mampir membina sirna
Batin tertimpaÂ
Sakitku membinasakanÂ
Ku yakin kau pun menyela
Separahku akan sakitÂ
Sakitmu lebih sangat parah
Tak pernah kau sadariÂ
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI