Mohon tunggu...
Adhi Cahyono
Adhi Cahyono Mohon Tunggu... -

dibesarkan di sebuah kota kecil di Jawa Tengah, dimana hampir semua Jenderal di Republik ini pernah belajar dan menghirup udara segarnya. Sempat merasakan dingin dan sejuknya udara kota Bandung, dan sekarang menetap di Bekasi. Ngeblog di Kompasiana dengan niat dan tujuan sederhana, belajar menulis. Itu saja.

Selanjutnya

Tutup

Politik

Keselamatan Si “Jelata” dan “Jelita”

1 Mei 2010   03:56 Diperbarui: 26 Juni 2015   16:29 117
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Politik. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Freepik

Disamping sudah miring 7 derajat, beberapa bagiannya sudah retak-retak. Ketika terjadi gempa bumi beberapa waktu yang lalu, photo Presiden yang tergantung di dalam Gedung Nusantara I tersebut menjadi miring kurang lebih 30 derajat, menurut pernyataan Harry Azhar Azis, Ketua Komisi Anggaran DPR. Beberapa anggota DPR lainnya juga menambahkan dan menyatakan kekhawatiran tentang keselamatan berkantor di gedung tersebut. Ini bukan masalah keselamatan saja, saya tidak bisa membayangkan apa jadinya jika anggota DPR tidak bisa beraktifitas oleh karenanya (anda bisa membayangkannya kan?). Ini sudah merupakan kebutuhan yang bersifat urgent.

Beberapa ratus kilometer dari Jakarta, di Sidoarjo sana, adalah sebuah jalan raya yang menjadi penopang kehidupan, tidak hanya bagi penduduk yang tinggal di sekitarnya, tapi juga kehidupan dan gerak ekonomi provinsi Jawa Timur. Dikabarkan bahwasannya telah muncul semburan-semburan gas liar di sepanjang jalan itu. Semburan gas tersebut, menurut Badan Penanggulangan Lumpur Sidoarjo (BPLS) mengandung gas methan yang mudah terbakar. Kadar gas methan-nya berfluktuasi. Terdapat kurang lebih sebanyak 176 titik semburan di sepanjang jalan raya Porong dan beberapa titik semburan di perumahan warga sekitar. Beberapa tindakan seperti membuat posko pengawasan, pembuatan jalur pipa pembuangan gas methan, pemasangan papan peringatan di sepanjang jalan, dlsbg, sudah dan sedang dilakukan.

Ini juga masalah keselamatan, saya yakin anda setuju dengan kesimpulan saya.

Jalan Raya Porong (sumber: Regional Kompas)

Nah sekarang giliran anda untuk membantu saya. Jika anda punya otoritas untuk mengalokasikan anggaran dan anda harus memenuhi sebuah obyektif, menjaga keselamatan anak bangsa, warga negara, atau apapun istilah yang berkenan untuk anda (ingat anggota DPR, asisten pribadi & staf ahlinya juga anak bangsa & warga negara), akan anda alokasikan kemana anggara keselamatan itu?.

Salam Indonesia Raya

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun