Copy-Paste (Ctrl+C Ctrl+V on PC, or Command+C Command+V on Mac) bukanlah pelanggaran berat, juga bukan sebuah kejahatan, apabila diterapkan pada hal yang sah, legal, dan diperbolehkan. Bagaimana kalau sebaliknya? Tentu saja itu sebuah pelanggaran, dan ada konsekuensinya.
Dalam dunia tulis-menulis, copy-paste sangatlah membantu dan bisa jadi melenakan. Siapa sih yang gak demen copy paste? Semua pasti bilang menyukainya. Karena, berpikir dan mengetik, menulis sendiri sangatlah melelahkan, bukan?. Namun apa pun itu, bagaimana pun itu, seseorang dapat terjerumus dalam sisi gelap copy-paste, Plagiarism.
Dengan meningkatnya budaya copy-paste belakangan ini, yang juga menimpa generasi muda, para pelajar / mahasiswa yang sedang menyusun makalah, skripsi, dan tugas sejenisnya. Bermunculanlah Writter (Blogger, Author) "baik hati" maupun "pelit" yang berbondong-bondong memproteksi tulisannya dari aksi copy-paste dengan niat yang berbeda namun mempunyai tujuan yang sama, Anti-Plagiat.
Hal senada juga ditunjukkan oleh beberapa platform tulis-menulis, yang begitu perhatiannya pada dirimu penulis, mengenai hak cipta. Sekaligus mengajari dirimu pun diriku untuk lebih menghargai karya orang lain. Copas boleh saja, selama masih sesuai ketentuan yang berlaku. Tapi, mengakui tulisan orang lain yang di-copy-paste, sebagai tulisannya adalah .... (isi sendiri, kamu-kamu sudah pada paham!).
Writing platform yang saya coba, diantaranya Wattpad, Storial, Plukme. Ketiga platform tersebut dibahas di sini karena menarik, dan cukup populer, plus fitur Anti Copy Paste yang mungkin disukai para penulis ---tidak disukai para plagiat.
Baiklah, kita lanjut membahas perihal anti copy paste pada ketiga platform tulis-menulis ini.
Saya ingatkan (gak penting sih) , kamu-kamu sedang membaca artikel berjudul "Memecahkan Fitur Anti Copy Paste pada 3 Platform Menulis ini (Wattpad, Storial, Plukme), Sangatlah Mudah!"
Seperti yang kita sama-sama tahu, apabila ada laman blog yang sulit di copy paste tulisannya, biasanya akan disarankan untuk menonaktifkan javascript pada browser (Googling aja, sudah banyak yang membahas kok!) Apakah cara seperti ini masih dapat diterapkan pada konten tulisan yang ada di Wattpad, Storial, Plukme? Mari kita bahas.
Wattpad
Saat berkunjung ke laman Wattpad pada kondisi normal, klik kanan tidak muncul, konten tulisan dapat diseleksi, namun tentu tidak dapat di copy paste.Â
Dalam kondisi Javascript: off , konten tulisan masih sulit di copy-paste. Barulah dengan meneteskan cuka , mengubah sedikit code html, tulisan dengan sangat mudah pake banget, konten tulisan dapat di-copy-paste. Ini berarti, kalo kamu penulis yang terlalu paranoid terhadap pembajakan tulisan dan plagiat, harap-harap cemas-lah. Hehehee. Detilnya akan saya bahas pada posting-an berikutnya.
Storial
Untuk menikmati tulisan di Storial, kamu-kamu harus login terlebih dulu. Dalam kondisi normal, klik kanan dapat dilakukan, begitu pula seleksi tulisan dan akan nampak huruf-huruf acak, sedang tulisan tidak dapat di-copy-paste.Â
Bila javascript di-disable, konten tulisan tidak muncul terhalang loading page. Kamu tak dapat melakukan copy-paste, bahkan membaca tulisan pun tak kan mampu kamu lakukan. Namun, dengan menghapus sedikit code html, dan menyimpannya. Dengan cara ini, kamu dapat meng-copy-paste konten tulisan, murni tanpa disisipi huruf-huruf acak. Caranya bagaimana? Ditunggu saja, nanti kuberi tahu beserta tempe-nya.
Selengkapnya ada di sini Kehilangan Akses, Akhirnya Copy Paste, Storialis Wajib Tahu!
Plukme
Nah, bagaimana dengan Plukme? Kamu tak perlu login untuk membaca konten tulisan yang ada di Plukme ini. Sama seperti platform tulis-menulis sebelumnya, copy-paste konten tulisan tentu tidak dapat dilakukan dengan cara mudah. Bagaimana bila javascript di-disable? Hehehheeeeee... Taraaaa.. You can do it!
Adakah cara lain untuk mengekstrak tulisan pada ketiga website tersebut? Tentu saja ada. Selama konten tulisan yang dibuat masih dapat dibaca! Untuk meng-"copy-paste" dapat dilakukan dengan menulis ulang tulisan yang dibaca. ... Eh, ada cara simple yang kamu lewatkan, The Power of Screenshot/Printscreen + OCR Technology. Cukup?
Okey, segitu saja dulu. Apapun platform kepenulisan yang digunakan tentu saja kamu menginginkan kenyamanan dan keamanan tulisan yang dibuat, begitu pula penyedia layanan. Dari semua itu, kembali kepada kamu sendirilah yang menentukan, mau dibawa kemana tulisanmu.
Saran saja. Kamu, penulis yang parno bangeeed dengan aksi plagiat? Sebaiknya jangan mempublish tulisan pada media online! Bila kamu tak ingin menangis tersedu-sedu berminggu-minggu. Karena tulisan si-plagiator lebih terkenal dan diakui dibanding tulisanmu.Â
Selesai sampai disini.. Detil lengkapnya akan saya bahas pada artilel selanjutnya..
Tulisan ini tidak bertujuan untuk mendukung pembajakan/plagiat karya tulis. Hanya sebagai pengingat, agar kamu harus tetap berhati-hati. Agar tak ada lagi kasus bocah memplagiat tulisan yang berbangga diri dengan perilaku plagiatnya. Agar tumbuh kesadaran untuk menghargai karya tulisan orang lain, setidaknya dengan membubuhkan nama penulis aslinya. Sekian.
Note:
Copy Paste is not a Crime, Plagiarism is a Crime!
