Dalam kondisi Javascript: off , konten tulisan masih sulit di copy-paste. Barulah dengan meneteskan cuka , mengubah sedikit code html, tulisan dengan sangat mudah pake banget, konten tulisan dapat di-copy-paste. Ini berarti, kalo kamu penulis yang terlalu paranoid terhadap pembajakan tulisan dan plagiat, harap-harap cemas-lah. Hehehee. Detilnya akan saya bahas pada posting-an berikutnya.
Storial
Untuk menikmati tulisan di Storial, kamu-kamu harus login terlebih dulu. Dalam kondisi normal, klik kanan dapat dilakukan, begitu pula seleksi tulisan dan akan nampak huruf-huruf acak, sedang tulisan tidak dapat di-copy-paste.Â
Bila javascript di-disable, konten tulisan tidak muncul terhalang loading page. Kamu tak dapat melakukan copy-paste, bahkan membaca tulisan pun tak kan mampu kamu lakukan. Namun, dengan menghapus sedikit code html, dan menyimpannya. Dengan cara ini, kamu dapat meng-copy-paste konten tulisan, murni tanpa disisipi huruf-huruf acak. Caranya bagaimana? Ditunggu saja, nanti kuberi tahu beserta tempe-nya.
Selengkapnya ada di sini Kehilangan Akses, Akhirnya Copy Paste, Storialis Wajib Tahu!
Plukme
Nah, bagaimana dengan Plukme? Kamu tak perlu login untuk membaca konten tulisan yang ada di Plukme ini. Sama seperti platform tulis-menulis sebelumnya, copy-paste konten tulisan tentu tidak dapat dilakukan dengan cara mudah. Bagaimana bila javascript di-disable? Hehehheeeeee... Taraaaa.. You can do it!
Adakah cara lain untuk mengekstrak tulisan pada ketiga website tersebut? Tentu saja ada. Selama konten tulisan yang dibuat masih dapat dibaca! Untuk meng-"copy-paste" dapat dilakukan dengan menulis ulang tulisan yang dibaca. ... Eh, ada cara simple yang kamu lewatkan, The Power of Screenshot/Printscreen + OCR Technology. Cukup?
Okey, segitu saja dulu. Apapun platform kepenulisan yang digunakan tentu saja kamu menginginkan kenyamanan dan keamanan tulisan yang dibuat, begitu pula penyedia layanan. Dari semua itu, kembali kepada kamu sendirilah yang menentukan, mau dibawa kemana tulisanmu.
Saran saja. Kamu, penulis yang parno bangeeed dengan aksi plagiat? Sebaiknya jangan mempublish tulisan pada media online! Bila kamu tak ingin menangis tersedu-sedu berminggu-minggu. Karena tulisan si-plagiator lebih terkenal dan diakui dibanding tulisanmu.Â
Selesai sampai disini.. Detil lengkapnya akan saya bahas pada artilel selanjutnya..