Mohon tunggu...
Kang Ade Truna
Kang Ade Truna Mohon Tunggu... Full Time Blogger - https://kangade.web.id

Driver 1k km Palu - Mamuju - Tana Toraja ajang Datsun Risers Expedition 2 Etape 2 Sulawesi || Redaktur LDII PC Soreang || Fasilitator UMKM (Gapura Digital). https://ldiisrg.web.id

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

PAC LDII Tenjolaya dan Pemerintah Desa Adakan Syukuran Peresmian Jembatan Gaya

6 Desember 2024   22:19 Diperbarui: 6 Desember 2024   22:33 105
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Bertempat di Masjid Jami' Baitul Haq, Kp. Ganasabrang RT. 04 RW. 04, Desa Tenjolaya, Kecamatan Pasirjambu, Kabupaten Bandung, PAC LDII Tenjolaya bekerja sama dengan Pemerintah Desa mengadakan syukuran untuk meresmikan jembatan baru yang menghubungkan Desa Tenjolaya dengan Desa Margamulya pada Jumat, 6 Desember 2024.

Masyarakat setempat, termasuk Ayep Harun, menyampaikan rasa syukur atas selesainya pembangunan jembatan ini. Karno, seorang sesepuh warga LDII, mengungkapkan bahwa proyek yang dibiayai penuh oleh kas desa ini sempat menghadapi kendala besar ketika hujan deras menghambat proses pengecoran.

"Alhamdulillah, meskipun ada hambatan, pembangunan selesai dalam waktu sekitar sepuluh hari," ujarnya.

Para undangan yang hadir cukup lengkap, termasuk MUI Tenjolaya (A. Deni G., Khotib T., Zainal A., M. Aminurdin, K.H. Sholeh Al Mukhtar), Aparatur Desa (Nandang, Didin, Alit, dan Itep), Babinsa (Iman), Babinkamtibmas (Adung), Pukesos (pepep), serta Pengurus DPD LDII Kabupaten Bandung (Sayuti Budiyana).

Foto Bersama Kepala Desa (Kanan, Baju Krem) bersama para Undangan serta Suhudi dan Komar (foto: Lines)
Foto Bersama Kepala Desa (Kanan, Baju Krem) bersama para Undangan serta Suhudi dan Komar (foto: Lines)

Acara dimulai pukul 13.00 WIB dengan pembukaan oleh Muhammad Qoim sebagai MC. Di acara ini, Qoim juga menyampaikan sosialisasi tentang nota kesepahaman yang ditandatangani antara LDII dan tiga organisasi lainnya, yaitu Persinas ASAD, Senkom Mitra Polri, dan Forsgi, di depan hadirin.

Setelahnya, pembacaan ayat suci Al-Qur'an oleh Ruchiyat Hizbulloh mengundang suasana khusyuk yang penuh rasa syukur.

Komar, Ketua PAC LDII Tenjolaya, dalam sambutannya menyampaikan rasa terima kasih atas terselenggaranya acara ini. Ia juga menjelaskan bahwa beberapa hari sebelumnya, pihaknya mengunjungi Kantor Kepala Desa untuk melaporkan kegiatan sekaligus mengucapkan terima kasih atas dukungan Kepala Desa.

Ide syukuran ini, menurutnya, berawal dari inisiatif Kepala Desa untuk merayakan pencapaian tersebut bersama masyarakat.

Suhudi, Ketua PC LDII Pasirjambu dan Tokoh LDII setempat, juga menyampaikan sambutan. Ia mengingatkan pentingnya 4 Pilar Kebangsaan sebagai dasar hidup berbangsa dan bernegara, serta berbicara tentang sejarah LDII di hadapan aparatur desa, termasuk Kepala Desa Tenjolaya. Langkah ini bertujuan untuk menjelaskan kontribusi LDII dalam masyarakat serta peran aktifnya dalam mendukung pembangunan desa.

Suhudi juga memaparkan 8 Program Unggulan LDII yang dirancang untuk berkontribusi nyata bagi kemajuan bangsa. Ia menegaskan bahwa LDII akan terus mendukung pembangunan masyarakat dan menjaga persatuan dalam kerangka kebangsaan.

Selama acara, Senkom Mitra Polri berperan penting menjaga keamanan dan kelancaran lalu lintas sekitar lokasi, menciptakan suasana yang kondusif.

Acara dilanjutkan dengan doa yang dipimpin oleh A. Deni Gunawan dari MUI Desa Tenjolaya, serta penampilan pencak silat dari atlet IPSI, Abdan Mughni Raihan.

Kepala Desa Tenjolaya, Bapak Ismawanto Somantri, SH, sebagai narasumber utama, menekankan pentingnya memperbanyak silaturahmi untuk membangun hubungan sosial yang lebih baik. Ia menambahkan bahwa silaturahmi membuka peluang baru, baik dalam hal relasi maupun rezeki.

"Keberhasilan bukan hanya ditentukan oleh usaha pribadi, tetapi juga oleh jaringan sosial yang kita bangun," katanya.

Beliau juga mengapresiasi dukungan LPMD (Lembaga Pemberdayaan Masyarakat Desa) dalam proses pembangunan jembatan ini.

"Tanpa dukungan LPMD, proyek ini tidak akan terwujud. Partisipasi masyarakat sangat penting agar pembangunan selaras dengan kebutuhan desa," tambah Kepala Desa.

Jembatan yang dibangun di Kp. Ganasabrang RT. 04 RW. 04 ini bukan sekadar sarana penghubung, tetapi juga simbol persatuan dan kerja sama antara warga Desa Tenjolaya dan Desa Margamulya.

Dengan semangat kebersamaan, diharapkan jembatan ini dapat memperkuat kolaborasi dalam pembangunan masyarakat demi kehidupan yang lebih baik.

Acara puncak ditandai dengan prosesi pengguntingan pita pada Jembatan "Gaya", yang dilakukan oleh Kepala Desa Tenjolaya, Bapak Ismawanto Somantri, SH. 

"Saya namakan jembatan ini Jembatan Gaya, atau Jembatan Ganasabrang yang menghubungkan Tenjolaya dan Margamulya," ujarnya.

Detik-detik simbolik gunting pita peresmian jembatan gaya (Lines)
Detik-detik simbolik gunting pita peresmian jembatan gaya (Lines)

Dengan hadirnya jembatan ini, aksesibilitas warga semakin mudah, membuka peluang ekonomi, mempererat hubungan sosial, dan melestarikan nilai-nilai budaya.

Jembatan ini diharapkan dapat meningkatkan konektivitas antara Desa Tenjolaya dan Desa Margamulya, yang sebelumnya terpisah oleh Sungai Ciranjang.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun