Mohon tunggu...
ADE SETIAWAN
ADE SETIAWAN Mohon Tunggu... Tenaga Kesehatan - Kepala Puskeswan Pandeglang

All is Well

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Penerapan Praktik Baik Pertanian Berkelanjutan Melalui Sertifikasi GAP

18 Desember 2023   14:28 Diperbarui: 18 Desember 2023   15:08 375
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Dalam rangka meningkatkan kualitas mutu produk beras Kabupaten Pandeglang, Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan (DPKP) Kabupaten Pandeglang Dr. Nasir, SP., MBA., MP menyampaikan perlunya sertifikasi dan standarisasi produk beras Kabupaten Pandeglang.

Sehingga kedepan potensi beras Pandeglang bisa diproduksi dengan kualitas terstandar dan mutu yang sama.

Langkah awal yang diambil  untuk mewujudkan produksi beras yang terstandar tersebut dilakukan dengan menjadikan kluster beras Kecamatan Cimanuk dengan Standarisasi yang sama melalui revitalisasi unit penggilingan padi Rice Milling Unit atau RMU baik terkait mesin pengolahan maupun bangunannya.

Hal itu disampaikan Kepala DPKP Dr. Nasir, SP., MBA., MP saat dikunjungi Direktur Pengolahan dan Pemasaran Hasil Tanaman Pangan (PPHTP) Direktorat Jenderal (Ditjen) Tanaman Pangan Kementerian Pertanian Batara Siagian, S.P., M.A.B. di Pandeglang (14/12/2023) akhir pekan kemarin

Menurut Doktor Nasir, penerapan dan sertifikasi GAP di Kabupaten Pandeglang dimaksudkan guna meningkatkan kualitas mutu produk beras Kabupaten Pandeglang melalui  sertifikasi dan standarisasi produk beras. Ia mengharapkan seluruh potensi beras Kabupaten Pandeglang bisa diproduksi dengan standar yang sama.

Baca : Strategi Digitalisasi Sistem Informasi Data Pangan

Untuk memastikan hal tersebut telah diambil beberapa langkah yang konfrehensif yakni melalui produk jangka menengah Kegiatan Strategi Digitalisasi Data Pangan Kabupaten Pandeglang, diantaranya dengan melaksanakan bimbingan teknis (Bimtek) atau Sosialisasi dalam rangka peningkatan standarisasi kualitas beras Kabupaten Pandeglang.

Lain itu, ia menegaskan pentingnya pembentukan kluster peningkatan standarisasi kualitas beras pada sentra beras kualitas terbaik di Kecamatan Cimanuk dengang standarisasi yang sama melalui revitalisasi unit penggilingan padi baik alat mesin pengolahan maupun bangunan.

"Pembentukan kluster ini merupakan komitmen Direktur PPHTP Dirjen Tanaman Pangan Kementan dan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pandeglang," ungkap Doktor Nasir, disela mendampingi kunjungan kerja Direktur Pengolahan dan Pemasaran Hasil Tanaman Pangan Direktorat Jenderal Tanaman Pangan Kementerian Pertanian Batara Siagian, S.P., M.A.B. pada kegiatan Sosialisasi dan Uji Coba Aplikasi Sistem Informasi Sertifikasi dan Uji Mutu (SISEMUT) di Saung Kelompok Tani (Poktan) Mukti Tani Desa Dalam Balar Kecamatan Cimanuk, Kabupaten Pandeglang, Kamis 14 Desember 2023.

Dalam kunjungan itu hadir pula Kepala Bidang Tanaman Pangan dan Hortikultura DPKP Pandeglang Nuridawati, SP., MM, Kepala Bidang Konsumsi dan Keamanan Pangan DPKP Pandeglang Sopiah, S.TP., MM, Tim dari Dinas Pertanian Provinsi Banten, Jajaran Penyuluh Pertanian Lapang (PPL) serta sejumlah Kelompok Tani (Poktan) setempat.

Baca juga : Bintek di Kecamatan Bojong, Petani Diajak Tingkatkan Produksi dan Produktivitas

Sosialisasi dan Uji Coba Aplikasi SISEMUT

Sosialisasi dan Uji Coba SISEMUT (Dokumentasi DPKP Pandeglang)
Sosialisasi dan Uji Coba SISEMUT (Dokumentasi DPKP Pandeglang)

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun