Mohon tunggu...
ADE SETIAWAN
ADE SETIAWAN Mohon Tunggu... Tenaga Kesehatan - Kepala Puskeswan Pandeglang

All is Well

Selanjutnya

Tutup

Halo Lokal Pilihan

Hari Santri di Pandeglang di Sambut "Ya Lal Wathon"

22 Oktober 2023   13:50 Diperbarui: 22 Oktober 2023   14:57 165
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Hari Santri di Pandeglang di Sambut "Ya Lal Wathon"

Lagu perjuangan "Ya Lal Wathon" atau pemuda cinta tanah air berbahasa arab menyambut kedatangan peserta Apel Hari Santri Nasional di Alun-alun Kota Sejuta Santri Seribu Ulama, Pandeglang, Ahad 22 Oktober 2023.

Pagi itu, satu persatu peserta maupun rombongan Apel Hari Santri mulai berdatangan dari penjuru Kabupaten Pandeglang sejak mata hari terbit.

Mereka berdatangan secara tertib dan disambut panitia penyelenggara dengan iringan lagu "Ya Lal Wathon" melalui pengeras suara.

Peserta Apel Hari Santri yang terdiri warga masyarakat, pegawai pemerintah daerah, ribuan santri mulai memenuhi area Alun-alun Pandeglang pada pukul 07:30

Sementara di area tribun Alun-alun Pandeglang tampak dipenuhi oleh ratusan tamu undangan dari berbagai kalangan. Hadir mulai dari pejabat pemerintah daerah, pejabat pemerintah pusat, hingga para tokoh organisasi kemasyarakatan dan para alim ulama setempat.

Baca juga : Hari Santri di Kota Sejuta Santri Seribu Ulama

Dokpri
Dokpri

Lagu 'ya lal wathan' atau Mars 'syubbanul wathon" adalah lagu ciptaan Kyai Haji Abdul Wahab Chasbullah tokoh Nahdlatul Ulama (NU) pada tahun 1916.

Lagu ini juga dinyanyikan bersama-sama saat peringatan Hari Santri 2023 Tingkat Nasional yang dihadiri Presiden Republik Indonesia, di Monumen Tugu Pahlawan, Kota Surabaya 22 Oktober 2023.

Kompak seluruh yang hadir di Apel Hari Santri menyanyikan lagu yang diawali kalimat "ya lal wathon"

Lagu Mars perjuangan ini diciptakan Kyai Haji Abdul Wahab Chasbullah bertepatan saat pemilihan organisasi 'syubbanul wathon' yang berjuang merebut kemerdekaan indonesia.

"Ya lal wathon" artinya pemuda yang cinta tanah air

Para ulama menegaskan lagu "ya lal wathon" adalah membangkitkan semangat cinta tanah air dan berjuang membela negara. Ia adalah lagu kebangsaan milik bangsa Indonesia meski berbahasa Arab

Saat ini popularitas lagu "ya lal wathon" selalu dinyanyikan disetiap kegiatan NU termasuk kegiatan keagamaan, pendidikan, sosial, maupun lainnya.

Tujuan diciptakannya lagu ini, tidak lain untuk menanamkan benih-benih cinta tanah air untuk menciptakan energi positif bagi rakyat Indonesia secara luas.

Baca juga : Festival Santri dan Tradisi 'Ngaliweut' Warga Lebak yang Tetap Eksis

Berikut penggalan lirik Bahasa Indonesia lagu "Ya Lal Wathon"

Pusaka Hati Wahai Tanah Airku

Cintamu dalam Imanku

Jangan Halangkan Nasibmu

Bangkitlah Hai Bangsaku

Pusaka Hati Wahai Tanah Airku

Cintaku dalam Imanku

Jangan Halangkan Nasibmu

Bangkitlah Hai Bangsaku

Indonesia Negeriku

Engkau Panji Martabatku

Siapa Datang Mengancammu

Kan Binasa di bawah dulimu

"Ya Lal Wathon" Lagu ini adalah lagu perjuangan milik semua orang dan bisa dinyanyikan oleh siapa saja yang mencintai tanah air

Salam Literasi.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Halo Lokal Selengkapnya
Lihat Halo Lokal Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun