Mohon tunggu...
Adella Anggita Putri
Adella Anggita Putri Mohon Tunggu... Mahasiswa - mahasiswa

hobby saya beladiri

Selanjutnya

Tutup

Politik

Konflik Sosial terhadap Partai Politik Menjelang Pemilu Serentak Tahun 2024

7 Juli 2023   18:01 Diperbarui: 7 Juli 2023   18:10 295
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Negativisme sosial terhadap partai politik menjelang pemilu serentak tahun 2024 diakibatkan melalui respon masyarakat melalui media digital yang melibatkan aktivitas-aktivitas politik didalamnya. Salah satu aktivitas yang berpengaruh besar terhadap negativisme sosial terhadap partai politik dan aktor politik tertentu yang diakibatkan karena adanya budaya politik berupa kampanye negatif yang mampu membentuk stigma buruk terhadap aktor politik. Sehingga khalayak digital mendapatkan pengetahuan yang kurang tepat mengenai aktivitas politik dan juga mengenai aktor politik. Maka dari itu stigma negatif kerap kali dibentuk untuk menyudutkan peserta pemilu.

Daftar Pustaka

Antari, P. E. (Juni 2018). Interpretasi Demokrasi Dalam Sistem Mekanis Terbuka Pemilihan Umum Di Indonesia. Jurnal Panorama Hukum Vo. 3 No. 1, 87-104.

Farisa, F. C. (2023, April 22). Naik Turun Elektabilitas Ganjar: Lama Pimpin Klasemen Survei Capres, Anjlok karena Piala Dunia U20. Retrieved from Kompas.Com: Fitria Chusna Farisa Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Naik Turun Elektabilitas Ganjar: Lama Pimpin Klasemen Survei Capres, Anjlok karena Piala Dunia U20", Klik untuk baca: https://nasional.kompas.com/read/2023/04/22/05300031/naik-turun

Gabriel A. Almond & Sidney Verba. (1963). The Civic Culture: Political Attitudes and Democracy in Five Nations. https://www.jstor.org/stable/j.ctt183pnr2: Princeton University Press.

Juditha, C. (2019). Buzzer di Media Sosial pada Pilkada dan Pemilu Indonesia. Prosiding Seminar Nasional Komunikasi dan Informatika 3 , 199-212.

Kantraprawira, R. (1997). Sistem Politik Indonesia Suatu Model Pengantar (Cetakan kelima). Bandung: CV. Sinar Baru.

Rasyid, F. A. (2009). Kampanye Politik dan Persoalan Bangsa. Jurnal MIMBAR, Vol. XXV, No. 2 Juli - Desember, 109-118.

Samsudin, dkk. (2020). Buku Pintar Pemilu Dan Demokrasi. Bogor: Komisi Pemilihan Umum Kota Bogor.

Saputra, N. A. (April 2021). Pengaruh Peran Kampanye Media Sosial terhadap Perilaku Pemilih Muda di Kota Semarang. Journal of Education, Humaniora and Social Sciences (JEHSS) Vol. 3 No. 3 (DOI: 10.34007/jehss.v3i3.413), 845-852.

Sugitanata, A. (2021). Sistem Pemilu Sebagai Wujud Demokrasi Di Indonesia: Antara Orde Lama, Orde Baru Dan Reformasi. Qaumiyyah: Jurnal Hukum Tata Negara Vol. 2 No. 1, 1-21.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun