Mohon tunggu...
Adelia Almas
Adelia Almas Mohon Tunggu... -

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Bungkammu Suara Terkeras

30 Desember 2016   20:44 Diperbarui: 30 Desember 2016   20:50 30
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Bahkan ketika mulut ini terbungkam tanpa suara sekalipun

Berbedalah dengan hati ini

Yang tiap hari makin jadi teriakannya

Rindu, ingin memiliki, bersamamu, selalu bersandingan dengan parasmu, apapun

Dan setiap kedipan mata ini mengulang

Bayang mukamu tak pernah berpaling, bahkan sesaat

Seakan mengerti keindahan sanubari

Sedih memang, yang memkirkan tiap hari tak selalu berjumpa sering kali

Ya, aku memikirkanmu

Tapi seribu sayang

Tak terdengar

Tak terucap

Tak pernah jera

Tapi sesekali lelah

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun