4. Kemudahan Akses Properti dan Kredit
Pemerintah pada masa lalu sering kali memberikan subsidi perumahan kepada pegawai negeri atau pekerja biasa. Program ini memudahkan mereka untuk memiliki rumah dengan cicilan ringan. Selain itu, bunga pinjaman dan cicilan pada masa lalu cenderung lebih rendah dibandingkan sekarang, sehingga akses terhadap aset menjadi lebih mudah.
5. Tantangan Baru Generasi Z
Generasi Z menghadapi berbagai tantangan baru, seperti biaya pendidikan yang semakin mahal, krisis ekonomi global, dan inflasi yang tidak terkendali. Selain itu, generasi ini juga terjebak dalam gaya hidup modern yang sering kali menuntut pengeluaran besar. Kombinasi ini membuat generasi muda kesulitan mencapai kesejahteraan seperti yang dinikmati oleh generasi sebelumnya.
Kesejahteraan generasi sebelumnya dipengaruhi oleh kondisi ekonomi yang lebih stabil, gaya hidup sederhana, dan akses mudah terhadap properti. Sementara itu, generasi Z harus menghadapi tantangan baru seperti persaingan yang ketat, inflasi tinggi, dan gaya hidup konsumtif. Meskipun tantangan tersebut tidak mudah diatasi, generasi muda tetap memiliki peluang untuk hidup sejahtera dengan perencanaan keuangan yang baik dan adaptasi terhadap perubahan zaman.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H