Zaman dulu, orang lebih suka menabung di celengan. Selain praktis, juga mudah dipantau karena selalu diletakkan di kamar atau tempat rahasia yang tidak sembarangan orang mengetahuinya.
Beragam jenis celengan sudah ada sejak zaman dulu. Ada celengan ayam yang terbuat dari tanah liat, ada pula celengan karakter yang terbuat dari bahan plastik.
Seiring perkembangan zaman, orang-orang semakin malas untuk menabung di celengan. Hal itu dianggap jadul dan ribet sebab harus mengeluarkan isinya jika celengan tersebut sudah full.
Celengan vs Tabungan Digital. Lebih enak mana?
Teknologi digital yang semakin maju membuat gaya hidup dan kebiasaan masyarakat turut berubah. Tidak hanya dalam hal teknologi, tetapi kebiasaan menabung juga mengalami perubahan signifikan.
Inovasi baru tentang keuangan dan pembayaran digital terus diperbarui. Sejak adanya QRIS dan dompet digital, kebanyakan orang memilih metode pembayaran "cashless". Mayoritas dari mereka mengganti uang cash dengan saldo dompet digital. Mereka lebih suka berbelanja dengan sistem pembayaran scan QRIS atau pembayaran non tunai seperti kartu debit dan kredit.
Hal itu membuat pihak bank juga mengikuti perkembangan zaman. Beberapa bank di Indonesia turut memperbarui serta membuat inovasi baru terkait sistem perbankan digital yang praktis dan inovatif.
Pembukaan Rekening di Tabungan Digital
Banyak bank di Indonesia yang sudah meluncurkan produk tabungan digital bagi para nasabah. Hal itu bertujuan untuk memberi kenyamanan serta kemudahan transaksi perbankan digital bagi nasabahnya.
Sesuai namanya, pembukaan rekening perbankan digital sangat mudah. Calon nasabah tidak perlu repot-repot pergi ke kantor cabang bank tersebut, cukup mendaftar di aplikasi melalui ponsel. Persyaratan pembukaan rekening juga mudah, nasabah hanya perlu menyiapkan foto selfie, foto KTP serta bukti tanda tangan di atas secarik kertas. Setelah proses pendaftaran selesai, pihak call center akan menghubungi nasabah untuk proses verifikasi data.
Pembukaan rekening di bank digital tidak memerlukan setoran awal dan biaya untuk penerbitan kartu.
Contoh bank yang sudah meluncurkan produk tabungan digital adalah Seabank, Blu BCA, Bank Neo Commerce, dan masih banyak lagi.
Keunggulan Tabungan Digital
Selain cara pembukaan rekeningnya mudah, tabungan digital juga memiliki banyak keunggulan, antara lain:
Praktis
Manfaat tabungan digital yang pertama, yaitu praktis. Praktis dalam hal ini berarti mudah dibawa ke mana saja sebab tabungan digital berada dalam aplikasi di dalam genggaman ponsel. Jadi, nasabah tidak perlu repot-repot membawa buku tabungan di dalam dompet.
Suku bunga tinggi
Perbankan digital juga menawarkan suku bunga tinggi, mulai dari 5,5% sampai 8% per tahun.
Real time
Nasabah bisa melacak proses transaksi, mutasi rekening dan sisa saldo sewaktu-waktu.
Kendali penuh
Nasabah memiliki akses penuh pada rekening tabungan digital tersebut. Bisa diakses selama 24 jam, di mana saja dan kapan saja.
Tanpa setoran awal
Seperti yang dijelaskan di atas, salah satu keunggulan pembukaan tabungan digital adalah tidak memerlukan setoran awal. Jika rekening digital berhasil dibuka, saldo awal dalam rekening tersebut adalah nol rupiah.
Tanpa biaya admin
Keunggulan lain yang dimiliki oleh tabungan digital adalah tanpa potongan biaya admin bulanan. Banyak perbankan digital yang menerapkan fitur ini untuk menarik minat nasabah.
Isi saldo mudah
Jika nasabah ingin memasukkan sejumlah uang ke rekening tabungannya, tidak perlu repot datang ke kantor cabang atau ATM terdekat. Nasabah bisa menggunakan metode virtual account atau langsung transfer dari bank lain.
Dilengkapi fitur keamanan
Tabungan digital juga dilengkapi dengan fitur keamanan yang kuat seperti autentikasi dua faktor, login sidik jari, enkripsi data, dan lain sebagainya.
Tersedia fitur PPOB
Selain itu, tabungan digital juga menyediakan fitur PPOB seperti pembayaran listrik, isi pulsa dan paket data, isi token, pembayaran PDAM dan TV kabel, dan lain-lain.
Dari banyaknya keunggulan yang sudah dijabarkan, menurut kamu lebih enak menabung di mana? Di celengan atau tabungan digital?
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H