Mohon tunggu...
anie bebek
anie bebek Mohon Tunggu... -

tak ingin sia^^,, meski tlah hancur .ku coba bangkit dan mengumpulkan yang tersisa .berharap Tuhan berikan keajaiban .agar aku bisa tunjukan padanya seberapa besar pengabdianku .

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Selamat Pagi Lelaki Orang

26 Maret 2016   09:49 Diperbarui: 26 Maret 2016   11:34 79
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Cerpen. Sumber ilustrasi: Unsplash

Aku tidak pernah menemukan yang seperti beliau, sosok yang dewasa, penyabar, perhatian dan yang mampu memperlakukan wanita dengan lembut. Aku benar-benar mencintainya,  jiwaku serasa bangkit dari kematian, kuutarakan lagi isi hatiku, tak pernah lelah aku mengucapkan cinta tulusku tanpa embel-embel finansial dan segala tetek bengeknya. Tapi, selalu beliau jawab dengan lembut, bahwa ia tidak akan pernah mampu meninggalkan keluarganya. 

Dikecupnya lagi kening ini, saat matahari menerobos masuk melalui celah tirai. "pagi sayang.. " . Keadaan seperti ini yang selalu  ingin  kudapatkan disetiap pagiku, disepanjang umurku. 

 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun