Mohon tunggu...
ade anita
ade anita Mohon Tunggu... Penulis - Penulis, blogger

ibu rumah tangga yang suka menulis dan berkebun serta menonton drama silat china.

Selanjutnya

Tutup

Money Artikel Utama

Kreativitas Ibu-ibu di Dapur dengan atau Tanpa Minyak Goreng

21 Maret 2022   22:48 Diperbarui: 23 Maret 2022   17:15 1183
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Kenaikan harga minyak goreng di tanggal 16 maret dan 21 maret 2022. Credit foto: SP2KP

Tapi, tetanggaku suatu hari yang lalu pernah datang padaku.

"Bu Ade, kata tukang sampah ibu suka ngebuang minyak goreng yang sudah dipakai dan dianggap sudah rusak dalam kantong plastik di tempat sampah. Benar bu?"

"Iya. Kenapa memangnya bu?"

"Iya, saya minta ke tukang sampah, nggak dikasi sama tukang sampah. Nah, saya mau minta langsung aja ke ibu. Kalau minyak bekas ibu pakai, jangan dibuang ke tempat sampah bu. Saya mau nampungnya. Saya bisa nyaring minyak itu biar bersih lagi, jadi bisa saya pakai sendiri lagi. Lumayan bu daripada saya beli minyak."

Nah, minyak curah itu sama nggak sih dengan minyak daur ulang? Ibu aku bertanya beneran nih, karena tidak tahu.

Waktu aku kecil dulu, ibu pernah mengajariku cara mendaur ulang minyak bekas pakai. Yaitu, minyak disaring dulu dengan kain agar serbuk-serbuk gosong bekas gorengan tersaring. Setelah minyak lebih bersih, lalu dipanaskan. 

Nah, setelah panas masukkan kepalan keras nasi putih ke dalamnya layaknya sedang menggoreng ubi. Nanti, (maaf) tai-tai minyak yang berwarna hitam berlendir akan melekat di tubuh kepalan nasi putih ini. 

Nah, diangkat deh. Lalu masukkan kepalan nasi lagi. Begitu seterusnya hingga akhirnya kepalan nasi yang dimasukkan bersih tidak menyerap "tai minyak" lagi. 

Ketika tetanggaku meminta minyak bekas pakai padaku, aku langsung ingat cara mendaur ulang minyak goreng bekas pakai yang diajarikan ibuku ketika aku kecil dulu. 

Minyak goreng daur ulang ini, berbahaya sekali. Amat sangat berbahaya. Karena meski penampilannya seperti bersih tapi kandungannya sudah banyak senyawa karsinogeniknya. Yaitu zat atau senyawa yang bisa menyebabkan kanker.

Selain tidak baik untuk jantung dan usus halus, minyak goreng daur ulang mengandung kandungan radikal bebas akibat pemanasan minyak goreng berulang dapat menyerang sel sehat dan memicu pertumbuhan sel kanker. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun