Mohon tunggu...
ade anita
ade anita Mohon Tunggu... Penulis - Penulis, blogger

ibu rumah tangga yang suka menulis dan berkebun serta menonton drama silat china.

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Artikel Utama

Mengapa Lulusan SMA Perlu Melanjutkan ke Jenjang Universitas?

17 Maret 2022   21:50 Diperbarui: 21 Maret 2022   17:30 1067
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Photo by rendy indrawan from Pexels 

Bahkan, meski cita-citanya adalah mendapat suami orang kaya, sepertinya, universitas memberi pilihan yang lebih luas untuk bisa bertemu pria yang kaya. Hehehe. Setidaknya, bisa berkenalan dengan ayah yang sudah duda dari teman kita yang kaya raya (eh.. ups. Kenapa jadi sinetron gini?)

2. Membantu anak mengembangkan cara berpikir yang lebih kritis

Mungkin, seseorang bisa bekerja karena menguasai sebuah bidang berdasarkan pengalamannya. Tapi, seorang yang pernah menjalankan pendidikan di bangku kuliah.

Belajar untuk menguasai sebuah bidang dari berbagai macam informasi dan perbandingan  pengetahuan orang lain yang sudah pernah diuji dan dibuktikan apakah berhasil atau gagal. 

Mahasiswa, akan  belajar dari keberhasilan dan kegagalan banyak orang yang didokumentasikan dalam mata kuliah yang dipelajarinya dan diajarkan oleh dosen mereka.

Jadi, ketika mereka yang menguasai sebuah bidang berdasarkan pengalaman hanya mengetahui dari satu sisi saja pengalamannya, yaitu pengalamannya sendiri, maka seorang mahasiswa akan mengetahui banyak hal berdasarkan himpunan pengetahuan yang dia pelajari selama kuliah.(*dengan catatan, jangan tidur  doang selama kuliah. hehehe. peace).

3. Membantu anak untuk tahu bagaimana harus bersikap ketika menghadapi situasi tertentu

Selama kuliah, seorang mahasiswa bukan hanya menerima teori saja. Umumnya, selama kuliah, 30% teori dan 70% nya adalah seorang mahasiswa akan dibimbing untuk mampu menerapkan teori tersebut di tengah masyarakat tempat dia berada saat ini. Ini yang membedakan seorang yang hanya belajar dari buku saja dan seorang yang belajar dari buku sekaligus praktek.

Seorang mahasiwa didorong untuk tahu bagaimana harus bersikap ketika menghadapi situasi tertentu. Dia bisa bertanya pada dosennya atau seniornya, atau temannya, tapi secara mandiri tetap harus menyelesaikan permasalahan dari situasi yang dia hadapi ini seorang diri. Inilah yang membuat seorang lulusan universitas lebih kompeten ketimbang seorang yang hanya lulusan SMA saja.

4. Dengan meneruskan ke jenjang universitas maka ini akan mempengaruhi peningkatan karirnya kelak.

Suamiku bercerita ketika aku mengajak dia diskusi mengapa seorang harus kuliah setelah lulus SMA. Kata suamiku, temannya ada yang setelah lulus SMA langsung bekerja di sebuah BUMN. 

Setelah sepuluh tahun kemudian, ketika mereka bertemu, meski temannya ini bekerja lebih dulu ketimbang teman-temannya yang kuliah, ternyata jenjang karirnya di BUMN tersebut mentok di jenjang 2-D saja. TIdak bisa naik lagi. 

Mengapa? Karena untuk naik ke jenjang berikutnya, dibutuhkan jenjang pendidikan terakhir yang dia pernah ikuti. Dalam hal ini, jenjang pendidikan yang diakui oleh perusahaan adalah dia lulusan SMA. 

Semua keterampilan berdasarkan lamanya pekerjaan yang dia sudah dapatkan, dikalahkan oleh teman-temannya yang masuk belakangan ke BUMN yang sama. Jadi, meski temannya masuk 5 tahun kemudian di BUMN tersebut, tapi temannya 5 tahun kemudian posisinya lebih tinggi dari dia.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun