Mohon tunggu...
Ade
Ade Mohon Tunggu... Mahasiswa - Karyawan Swasta/Mahasiswa

Pencak silat

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Upaya Peningkatan Mutu dan Citarasa Serta Menambah Nilai yang Baik Pada Kopi Rakyat

5 Juli 2024   17:30 Diperbarui: 5 Juli 2024   18:05 65
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Proses pengolahan kopi metode basah atau sering disebut west indische bereiding (WIB) dilakukan oleh semua perkebunan besar modern yang memiliki cukup pasokan air. Pada proses basah, tahapan pertama setelah sortasi disebut pulping , selanjutnya fermentasi ,pencucian, pengeringan,penggilingan, pengipasan dan pemisahan sesuai ukuran (grading). Pengolahan metode basah banyak dilakukan di daerah jawa,bali dan flores

Prose Pengolahan semi basah atau sering disebut “giling/gerbus basah” mempunyai tahapan proses yang hampir sama dengan cara basah, hanya saja pada cara semi basah lebih sedikit membutuhkan air dan biji kopi dikupas sebelum kering dan dihasilkan kopi labu. Proses olah semi basah menghasilkan kopi dengan citarasa body yang lebih kuat dan acidity yang lebih ringan dibandingkan dengan cara basah. Pengolahan semi basah banyak dilakukan oleh petani perkebunan rakyat terutama petani kopi Arabika di daerah- daerah penghasil utama kopi Indonesia, yaitu Sumatera dan Sulawesi.

Tahapan pengolahan kopi cara kering
Tahapan pengolahan kopi cara kering

Tahapan pengolahan kopi cara basah
Tahapan pengolahan kopi cara basah

Tahapan pengolahan kopi semi basah
Tahapan pengolahan kopi semi basah

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun