Mohon tunggu...
adara nt
adara nt Mohon Tunggu... Lainnya - pelajar

hobi:membaca

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Menganalisis Trayek pH : Menentukan indikator asam basa yang diekstrak dari bahan alam

19 Juni 2024   20:37 Diperbarui: 21 Juni 2024   21:01 195
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

2. Bawang putih : (warna asli : putih)

(setetelah diekstrak : putih , dan diekstrak kembali dengan >> (asam : kuning muda) dan (basa : kuning tua))

(termasuk indikator asam basa)

Kandungan kimia bawang putih yaitu minyak atsiri, flavonoid dan saponin.Minyak atsiri adalah minyak yang mudah menguap pada suhu kamar tanpa dekomposisi, mempunyai rasa getir, beraroma wangi sesuai dengan aroma tumbuhan penghasilnya.Flavonoid adalah senyawa polifenol yang mempunyai 15 atom karbon.Kegunaan flavonoid adalah sebagai antimikroba, antivirus, antijamur. Flavonoid juga dapat digunakan sebagai inhibitor kuat pernafasan, untuk melindungi mukosa lambung dan anti oksidannya dapat digunakan untuk mengobati gangguan fungsi hati. 

Saponin merupakan senyawa aktif permukaan yang kuat yang menimbulkan busa jika dikocok dalam air pada konsentrasi yang rendah sering menyebabkan hemolisis sel darah merah dan beberapa saponin bekerja sebagai antimikroba. Allisin merupakan senyawa khas yang memberikan bau khas pada bawang putih serta memiliki aktivitas antibakteri. Allisin berbentuk cairan dan bersifat mengiritasi kulit, bila direbus atau disuling akan mengalami dekomposisi.Allisin merupakan senyawa yang tidak stabil akan adanya pengaruh panas, oksigen dan lingkungan yang basa. Pada keadaan tersebut, allisin akan berubah menjadi senyawa polisulfida, dialildisulfida (yang menimbulkan bau tidak enak)

3. Kunyit : (warna asli : kuning) 

(setetelah diekstrak : kuning , dan diekstrak kembali dengan >> (asam : merah) dan (basa : orange muda))

(termasuk indikator asam basa)

Zat warna kurkumin menurut adalah kristal berwarna kuning orange, tidak larut dalam ether, larut dalam minyak, dalam alkali berwarna merah kecoklatan, sedangkan dalam asam berwarna kuning muda. Kurkumin memberikan perubahan warna yang jelas dan cepat yaitu kurang dari 5 detik sehingga dimungkinkan sebagai indikator. Komponen utama dalam rimpang kunyit adalah kurkuminoid dan minyak atsiri.

4. Lengkuas : (warna asli : tidak berwarna)

(setetelah diekstrak : tidak berwarna ,  dan diekstrak kembali dengan >> (asam : tidak berwarna) dan (basa : tidak berwarna))

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
  10. 10
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun