3. Menjadi Fasilitator Pembelajaran: Peran guru telah berubah dari pengajar menjadi fasilitator. Guru kreatif menciptakan lingkungan belajar yang memungkinkan siswa untuk mengembangkan minat, kreativitas, dan rasa ingin tahu mereka sendiri.
4. Persiapan untuk Kehidupan Nyata: Siswa perlu dilengkapi dengan keterampilan praktis dan kecerdasan emosional selain pengetahuan akademis. Guru kreatif memainkan peran penting dalam membentuk siswa yang tidak hanya cerdas secara akademis, tetapi juga tangguh secara emosional.Â
5. Mendorong Inovasi dalam Pendidikan: Guru kreatif menjadi agen perubahan dalam sistem pendidikan dengan menerapkan strategi dan metode baru yang dapat mengoptimalkan pengalaman belajar siswa. Keseluruhan, menjadi guru kreatif dan inovatif bukan hanya tentang mengajar materi, tetapi juga tentang membentuk generasi yang mampu berpikir kritis, beradaptasi, dan memiliki keterampilan yang relevan dalam menghadapi masa depan yang terus berubah.
Dengan pendekatan ini, guru memainkan peran penting dalam membentuk masa depan siswa dan memberikan kontribusi besar dalam mempersiapkan mereka untuk sukses dalam kehidupan pribadi dan profesional.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H