Shifu akhirnya merengek. Dia seolah tak puas hanya dengan penjelasan Master Oogway yang filosofis itu.
Akhirnya Master Oogway meninggalkan Shifu dengan sebuah pesan.
"No, you just need to believe. Promise me, Shifu, promise me you will believe."
Benar-benar seorang Master yang bijak. Oogway tak mau membiarkan sahabat atau muridnya terkungkung dalam pesimisme yang mendalam. Dia menyuruh Shifu percaya bahwa ia akan berhasil melatih Po dan mempercayainya menjadi pendekar kungfu yang hebat untuk bisa mengalahkan Tai Lung.
Tentu saja saya tidak berbicara dalam bahasa Inggris dan terjemahan yang maknanya tidak dipahami anak-anak. Saya membahasakan kembali terjemahan itu dengan ungkapan yang lebih mudah. Pesan penting bagi anak-anak bahwa mereka tak boleh minder, takut, malu dan harus percaya pada kemampuan diri sendiri, sambil terus tekun belajar dan berlatih agar berhasil.
Semoga anak-anak saya bisa memahami apa yang pesankan padanya, tentang percaya pada diri sendiri untuk bisa berhasil. Tak peduli badan gendut, dari kalangan orang pas-pasan, atau bertubuh kecil, kalau mau berlatih dan percaya diri, pasti berhasil. Seolah mirip pesan yang saya terus dengungkan ketika mengajak anak-anak menonton Film Negeri 5 Menara;
“Man jadda wajada"
Pesan untuk diri saya sendiri setelah menonton lagi Kungfu Panda:
Percaya bahwa saya akan berhasil mengatasi masalah, mencapai target-target, membahagiakan orang-orang terkasih dan bisa memberi lebih banyak manfaat bagi lingkungan.
Selamat berakhir pecan bersama keluarga.
Salam damai!