DI PINTU DOA
Tak akan ada gerimis bermuara di mataku
Meski mendung cakrawala samarkan jejak mimpi
Karena aku hanya menafsir cuaca dalam rumus syukur
Dan musim gugur dosa kuarsir dari kalender kufur
Bagiku, tak akan ada panas bertungku di cekung kalbu
Karena semua telah menjadi telaga
Di hamparan beningnya kulayarkan pikir
Di kedalaman lubuknya kuselamkan dzikir
Di pintu doa yang kupahat dengan taubat
Aku ingin masuk di suasana Syurga tanpa sekat
Segalanya halal tanpa syarat
Segalanya indah tanpa madharat
Di pintu doa dengan ribuan aroma takdir
Tak ingin kusiabak gelapnya tabir
Hanya kupasrahkan gema takbir
Bersama barisan lurus para musafir
Bekasi, 18 Nopember 2024
SYAUK
Aku rindu pada gugur bunga randu
Tanpa mengenal musim, yang mesti rebah bermukim
Serupa keakuan jatuh pada ayat-ayat suluh
Menakar sesal hidup serba asal
Aku rindu pada bintang di ketinggian
Tempat mimpi menjangkau hakiki
Dan cahaya menerangi segala cuaca
Muda bermaruah tua berkaromah
Aku rindu padaku
Dengan-Nya tak berjarak
Dalam sabar yang semarak
Aku rindu padamu
Saat terpisah menyuguhkan resah
Pada kepergian memastikan kepulangan
Dan aku bertualang ke ribuan rindu
Merayakan pertemuan selepas jarak dipenggal waktu
Rawamangun, 03 April 2024
HARIM
Dulu aku yang mengetuk di pintumu
Melangkah ragu diserambi rindu,
Memapah hasrat dengan dada terbelah
Agar kau menyelami mahabbah di raudhah jiwaku,
Padamu  kutambatkan hati agar tidak tenggelam di lautan sepi
betapa aku menguak tabirmu sehingga kau nyata tanpa fatamorgana
lantas kusunting semua pesonamu dengan ikrar bergema di dada
Kau belahan jiwa, tidak sekedar berbagi dan melengkapi
Juga menghadirkan keindahan dan  harmoni
Seperti bianglala bersulam warna-warna
Serupa senja yang bernaung jingga.
Kita menyibak belukar hidup
Membuka pematang tempat menebar benih
Dan bangau-bangau putih berlabuh,
Menghalau badai yang kerap menghempaskan nasib pada kegetiran
Mendamaikan resahnya syahwat dengan kesalehan,
Bukan sekedar menebar melati yang mengharumkan
Serupa Edelwais merangkai keabadian kasih sayang.
Terimakasih atas kesabaran menafasi kerentaanku
Atas ketulusanmu mensyukuri keapaadanku
Atas senyuman yang merekah meski mungkin mengulum kepedihan
Nyatanya kita tetap mengayuh bahtera di lautan kebahagiaan tanpa batas
dan rumah reot ini sejatinya adalah syurga yang kokoh denga fondasi ketulusan
Bekasi, 02 Januari 2025
TELAJAK RINDU
1/
Aku paling suka rindu dalam sunyi.Â
Rasa itu begitu bernada meski tanpa suara
2/
Setelah semua terdiam
Aku tersadar, binar matamu
begitu hesteris meneriakkan rindu  Â
3/
Air mata itu kerap menyiratkan ungkapan rasa,
Seperti hati yang rindu mudah terbaca
dalam kebeningannya
4/
Cinta itu seperti Engkau
Merdu tanpa suara, indah tanpa rupa
dirindu tanpa jeda
5/
Aku lautmu, engkau biruku
Kita melebur rindu
6/
Engkau yang jauh,
 Maafkan, aku hanya bisa mengutus rindu
mendekap kesendirianmu
Bekasi, 15 November 2024
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI