Mohon tunggu...
Achmad Bagas Alabdillah
Achmad Bagas Alabdillah Mohon Tunggu... Jurnalis - Content Writer & Journalist

Experienced Journalist, Content Writer, and SEO Specialist with a strong track record in creating high-quality content and increasing online visibility. A fresh graduate with an Associate's Degree in English from Universitas Airlangga, possessing superior skills in SEO article writing, journalism, social media management, and digital marketing. Proven ability to produce articles that consistently appear on the first page of Google, demonstrating expertise in search engine optimization and a deep understanding of the latest digital trends. Experienced in news coverage, celebrity interviews, and multimedia content creation, combining journalistic skills with digital marketing strategies to create compelling, accurate, and effective narratives. Possess the ability to quickly analyses information and present it in a format that is easily understood by a variety of audiences.

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Terbongkar! Deddy Corbuzier dan Ferry Irwandi Bongkar Ilmu Kebal dan Indigo Dunia Dukun

23 November 2024   05:52 Diperbarui: 23 November 2024   06:50 214
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Micro movement dalam Psikologis yang sering disalahgunakan Dukun untuk membuat benda bergerak sendiri. Sumber: Youtube, Ferry Irwandi.

Deddy melayangkan kacamata Ferry Irwandi dengan Micro Movement. Sumber: Youtube, Ferry Irwandi.
Deddy melayangkan kacamata Ferry Irwandi dengan Micro Movement. Sumber: Youtube, Ferry Irwandi.
Deddy memegang alat tersebut dengan kedua tangannya dan meminta Ferry untuk fokus pada satu kunci, sementara kunci lainnya bergerak dengan sendirinya. Hal ini menunjukkan bahwa benda-benda tersebut dapat bergerak hanya melalui fokus mental, tanpa perlu disentuh.

Deddy juga mencontohkan bagaimana benda bisa bergerak tanpa disentuh, yang sering dikaitkan dengan tenaga dalam. Namun, Deddy menjelaskan bahwa hal tersebut menggunakan teknik micro movements, sebuah trik yang biasa dipakai oleh dukun untuk meyakinkan korban bahwa mereka menggunakan energi ghaib untuk menggerakkan benda tanpa disentuh. Padahal, fenomena ini dapat dijelaskan secara psikologis dan banyak digunakan oleh magician untuk tujuan hiburan semata.

Dalam bagian lain podcast, Deddy mengungkapkan tentang ilmu kebal yang sering diklaim dimiliki oleh para dukun. Ia memperagakan trik dengan menggunakan rokok yang menyala, lalu digosokkan ke tangan dan lidahnya. Deddy menjelaskan bahwa trik tersebut berkaitan dengan cara tubuh merespons panas. Ketika suatu benda panas dibiarkan terlalu lama, ia akan menyebabkan luka bakar. Namun, ketika benda panas tersebut digosokkan, api akan padam, sehingga tidak ada luka yang timbul.

Ilmu kebal dalam trik Psikologi. Sumber: Youtube, Ferry Irwandi.
Ilmu kebal dalam trik Psikologi. Sumber: Youtube, Ferry Irwandi.
Selain itu, Deddy juga mengungkapkan bahwa banyak peramal tarot yang merasa bahwa kemampuan mereka adalah sebuah anugerah. "Ada orang yang belajar tarot sampai mereka merasa dirinya bisa meramal, padahal itu hanya latihan dan pembelajaran yang intensif," katanya. "Mereka melakukan itu setiap hari hingga merasa 'khatam', padahal sebenarnya itu adalah memori otot (muscle memory)."

Menurut Deddy, banyak peramal tarot yang belajar teori-teori tarot yang terkemuka hingga mereka merasa bahwa kemampuan mereka adalah bakat atau anugerah, padahal itu hanya hasil dari latihan yang panjang.


Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun