Jika perang terbuka akhirnya benar-benar pecah antara Israel melawan Iran beserta proxy-nya yang berada di Libanon, Yaman, Iraq, dan juga Suriah. Ini bisa menjadi awal bagi terbukanya Perang Dunia Ketiga, mengingat akan ada begitu banyak dampak negatif jika sampai perang terbuka ini terjadi di kawasan Timur Tengah khususnya Jazirah Arab.
Perang terbuka antara Iran dan Israel mau tidak mau juga akan menyeret negara-negara sekutu dekat Israel terutama Amerika serikat, Inggris, dan Prancis untuk turut serta. Perang ini juga akan memaksa negara-negara arab yang berada di kawasan Jazirah Arab juga ikut serta. Dan perang ini juga akan menyeret negara-negara arab yang berada di kawasan Afrika Utara untuk ikut terlibat di dalamnya.
Dampaknya adalah kestabilan politik di kawasan Jazirah Arab beserta negara-negara arab yang berada di kawasan Afrika Utara akan terganggu dan bisa berujung pada terjadinya krisis politik, keamanan, dan tentunya krisis ekonomi tidak bisa dihindarkan lagi. Jika benar nantinya perang terbuka antara Israel dan Iran benar-benar terjadi, ini akan kembali memunculkan kelompok-kelompok perlawanan berbasis agama yang bisa bergerak secara leluasa melintasi batas-batas negara.
Akhirnya, perang terbuka antara Israel dan Iran yang awalnya berdalih karena saling membela diri dan batas-batas wilayah negaranya, akan berubah menjadi perang yang berlandaskan ideologi agama. Dan peristiwa ini benar-benar akan membawa dunia menuju Perang Dunia Ketiga yang paling merusak serta paling menghancurkan dalam sejarah perjalanan umat manusia di muka bumi.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H