(Contoh): 200 orang "konselor" di tingkat provinsi. dan 100 orang "konselor" di tingkat Kabupaten/Kota untuk setiap tahunnya, maka akan ada sebanyak 61.000 orang "konselor" yang siap di terjunkan di tengah tengah masyarakat.
Mendidik para calon "konselor" secara mendalam dan menyeluruh, tentang pengetahuan Narkoba dari segala aspeknya, dari mulai pengetahuan tentang Narkoba dan semua dampak dampak negatifnya, memberikan pendidikan Komunikasi Informasi dan Edukasi atau KIE
Memberikan pendidikan sebaya dan lain lain serta di beriKan penghargaan sertifikasi kelulusan sebagai seorang Konselor setelah melalui proses ujian dan yang terpenting adalah di berdayakan untuk semua itu harus berjalan secara masif di seluruh Indonesia.
Kalau satu orang dari tenaga "konselor" itu bisa mempengaruhi 30 orang saja dari orang-orang yang terdekat dengan mereka atau orang orang yang mereka berikan edukasi dalam satu tahun, maka akan ada 1.830.000 orang. Kalau itu di kalikan selama 5 tahun, maka jumlahnya akan menjadi 9.150.000 orang yang akan punya IMUNITAS atau daya tolak terhadap pengaruh bahaya Narkoba.
Negara harus menghadapi kejahatan yang terorganisir dengan cara yang terorganisir juga, dengan bekerja sama dengan seluruh instansi terkait dan semua elemen masyarakat terutama para penggiat anti Narkoba.
Negara tidak boleh kalah, terhadap penjahat penjahat Narkoba, kalau tidak, semua yang telah di lakukan akan menjadi sia sia dan secara langsung akan memperlemah ketahanan Nasional Bangsa. Karena generasi mudanya ter gerus menjadi korban Narkoba.
Negara Negara di dunia melalui Konvensi Internasional di PBB, telah sepakat bahwa, pecandu dan korban penyalahguna narkoba adalah "Orang Sakit" dan penyakit itu menular tentunya cara penularanya juga berbeda.
Sebagaimana halnya dengan penyakit yang menular, kalau ada seseorang yang terkena penyakit menular, yang belum terkena penyakit tersebut selalu di berikan Imunitas, agar tidak terjangkit dengan penyakit menular tersebut, begitu juga halnya dengan penyakit menular korban Narkoba.
Jumlah angka yang telah di berikan Imunitas yang tersebut di atas, akan Menjadi kumulatif di setiap tahunnya.
Dan pada akhirnya masyarakat akan semakin banyak yang punya IMUNITAS dan daya tolak serta semakin sadar akan pengaruh bahaya Narkoba, dengan sendirinya jumlah penyalahguna Narkoba akan menurun grafiknya.
Dan bandar bandar Narkoba secara otomatis akan berguguran alias gulung tikar karena peminat Narkoba atau Demand nya semakin sedikit dan Suplay nya sudah pasti akan berkurang.