Mohon tunggu...
Jong Celebes
Jong Celebes Mohon Tunggu... Administrasi - pengajar

"Tidak ada kedamaian tanpa Keadilan"

Selanjutnya

Tutup

Kurma

BRIOnesia Peduli dan Berbagi di Atas Lahan Wakaf YRLA Jakarta Timur

1 Juni 2019   07:25 Diperbarui: 1 Juni 2019   08:03 67
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Anggota BRIOnesia berfoto bersama anak-anak yatim dan dhuafa (dokpri)

Salah satu upaya mewujudkan visi tersebut, YRLA  telah membebaskan sejumlah lahan salah satunya di Pondok Bambu Jakarta Timur. Program wakaf pembebasan lahan seluas 7000 m2 ini guna membangun sarana pendidikan anak yatim dhuafa berskala nasional.

Tini, salah satu pengurus yayasan mengungkapkan alasannya.  "Pemilihan tempat acara di sini bukan tanpa sebab, kita adakan acara bersama teman-teman Brionesia disini karena tempat ini akan kita bebaskan untuk pembangunan tempat pendidikan anak-anak yatim skala nasional, itu cita-cita kami," kata Tini.

Tini menambahkan, progaram pembebasan lahan tersebut ditawarkan dalam bentuk voucher wakaf sejumlah 700 ribu lembar yang masing-masing voucher bernilai 100 ribu. Sehingga diharapkan nantinya dari sekitar 700 ribu pewakif (orang yang berwakaf) akan terkumpul dana sebesar 70 milyar. 

"70 M inilah harga dari tempat yang akan kami bebaskan dengan bantuan 700 ribu pewakif (danatur) dan nantinya nama-nama donatur tersebut akan kami abadikan," lanjut Tini. Program ini telah disosialisasikan kepada para anggota Brionesia yang hadir sore itu.

Disaat yang sama, hadir juga H. Ali, pemilik lahan wakaf. Dia mengaku senang dan gembira dengan niat mulia Yayasan Rahmatan Lil-Alamin yang ingin membangun sarana pendidikan anak-anak yatim.

"Ini sesuai dengan keinginan saya, motivasinya untuk akhirat,"ungkap H. Ali

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Kurma Selengkapnya
Lihat Kurma Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun