Mohon tunggu...
Yane Kamille ZA
Yane Kamille ZA Mohon Tunggu... Akuntan - just sharing

saya hanyalah sosok awam yang cuma ingin berbagi karena care dengan Anda!

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Inspirasi "Korea Wave"

13 September 2018   08:42 Diperbarui: 13 September 2018   08:53 314
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
rujukan: tribunnews.com

Sobat!!

Kekuatan luar biasa macam apa yang bisa mengubah keadaan demikian begitu dramatis? Value yang bagaimana yang menjadikan rakyat Korea memiliki dignity mengagumkan? Sobat sekalian, apakah anda penikmat musik, drama Korea, atau budayanya? Apakah yang bisa kita ambil dari itu semua? 

Yup, kuatnya karakter dan identitas merekalah yang membuat bangsa itu mampu menjadi survival bahkan trendsetter,  berdiri tegak di antara budaya lain di dunia. Di tengah hempasan arus globalisasi, mereka mampu bertahan dengan tradisi budaya yang kuat : inhwa (loyal terhadap institusi bekerja), kibun (menghormati orang lain dan menjaga jangan sampai orang kehilangan muka), dan jeong do (senantiasa memberikan nilai tambah dan inovasi berkelanjutan).

Tak hanya itu, bangsa Korea memiliki profesionalisme yang sangat tinggi dan etos kerja yang mengagumkan. Prinsip mereka, ketika kamu tidak bekerja keras, kamu tidak akan hidup! Menurut catatan, jam kerja mereka jauh lebih panjang dibandingkan negara-negara yang tergabung dalam Organisasi Kerja Sama dan Pembangunan Ekonomi (OECD) lainnya. 

Untuk itu mereka sangat disiplin dengan schedule yang disepakati, jadwal yang telah di-declare, dan target yang telah dipancangkan. Jangan heran bila melihat Park Ji Sung, gelandang Manchester United berbeda dengan rekan lainnya saat dipercaya turun membela timnya. Ia sangat ngotot mengejar bola, disiplin menjaga lini pertahanan sekaligus membantu menusuk gawang lawan!

Ssssttt....., satu lagi sobat! Korea Selatan paling benci menggunakan produk dari negara yang pernah menjajahnya, Jepang. Untuk menggunakan produk canggih, secara bertahap dan mandiri, mereka memproduksi sendiri. Karakter bangsa yang cinta akan produk dalam negeri ini membuat perusahaan-perusahaan raksasa Korea berjaya, dicintai di negeri sendiri sekaligus kompetitif di luar negeri.

 Sobat yang luar biasa!!!

Inspirasi apa yang bisa kita petik dari "Korea wave" di atas? Bukan merupakan kesalahan kalau kita kagum dengan Super Junior, bukan juga suatu kesia-siaan kalau kita nikmati lirik-lirik manis mereka. Dan jangan kita pelit untuk beri apresiasi dengan kekompakan mereka yang mampu meracik harmoni di atas kelebihan masing-masing. 

Namun, jauh lebih bermakna bila kita bisa memahami rahasia sukses mereka menempatkan kekompakan dan persahabatan sejati di atas kreativitas masing-masing personil. Bagaimana mereka sangat menjaga performa panggung dengan terus berlatih keras dan menepati jadwal panggung yang padat. Bagaimana mereka sangat peduli dengan penggemar fanatiknya dan tak segan memberikan motivasi kepada mereka yang galau. Semoga inspirasi "Korea wave" turut menggulung kita untuk bisa berkarya lebih baik lagi. Sukses adalah milik anda !

 

Sharing is caring,

Yane Kamille ZA

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun