Sulaman sutra tidak lagi halus
Emas dan permata sudah hiasan belakang
Menjadi manusia menafikan nurani
Tanpa kekayaan yang tak dikasih
Ribuan air mata telah berjatuhan
Di tanah Myanmar ada hitam darah
Ada suara bayi mengatakan kejujuran
Mengalir air mata lewat cekungan muka
Jeritan keras bagai harimau yang mengamuk
Mencabik-cabik nyawa tak berdosa
Memisahkan anak dengan ibu dan bapaknya