Pemerintah dalam hal ini harusnya lebih tegas dan berani. Melalui Kementerian Informasi dan Komunikasi harus berani untuk memblokir situ-situs judi online yang ada. Selain itu, pemerintah juga bisa menggandeng banyak pihak baik tokoh masyarakat, tokoh agama, tokoh adat untuk bersama bersinergi melawan judi, khususnya judi slot online.
Pertama, Judi akan membuat orang menjadi kecanduan. Dalam kondisi seperti ini maka orang yang kecanduan judi slot online tidak akan pernah merasa puas, dan akhirnya terus menerus melakukan judi tersebut. Bila hal ini terus terjadi maka tentu saja seseorang akan melakukan tindakan apapun demi memuaskan hasrat candunya terhadap judi. Sebab apa yang ada didalam pikiran seseorang yang melakukan judi adalah kemenangan dan kemenangan.
Bermain judi dapat memunculkan distorsi kognitif. Salah satu distorsi kognitif pada seseorang yang bermain judi adalah ilusi kendali. Ketika seseorang bermain judi, seseorang akan memiliki perasaan bahwa ia memiliki kendali akan segala hasil dari permainan yang ia lakukan, padahal tidak. Terlebih, seringkali perjudian membuat seseorang berada di sebuah situasi atau kondisi ketika ia merasa 'hampir menang', sehingga mendorong individu terkait untuk mencoba lagi dan lagi.
Kedua, Tingkat ekonomi menurun dan jatuh miskin. Judi slot online bisa membuat masalah keuangan seseorang menjadi buruk. Meskipun awalnya bisa mendapat untung besar, orang yang terjebak dalam judi online biasanya mengeluarkan banyak uang dengan cepat. Ketika masalah keuangan terjadi akibat judi online, seringkali ini menjadi penyebab pertengkaran di dalam keluarga.
Perilaku judi juga dapat membuat anak-anak menjadi kurang sehat dan tidak tumbuh dengan baik. Sebabnya adalah uang yang seharusnya mereka gunakan untuk makanan yang baik malah digunakan untuk berjudi demi kesenangan.
Ketiga, Terganggunya kesehatan mental. Dampak terburuk judi slot online yang mengganggu kesehatan mental adalah tindakan bunuh diri. Tindakan untuk bunuh diri bisa terjadi pada orang yang kecanduan judi slot online. Bahkan, orang yang terjebak dalam judi slot online memiliki kemungkinan setidaknya dua kali lebih besar untuk meninggal karena bunuh diri.
Sebuah penelitian yang diterbitkan dalam jurnal Frontiers in Psychiatry pada tahun 2022 menunjukkan bahwa utang dan perasaan malu karena judi adalah hal-hal utama yang membuat peluang bunuh diri semakin tinggi. Namun, perilaku ini juga bisa dipengaruhi oleh berbagai faktor lain, seperti masalah kejiwaan di masa lalu dan situasi hidup seseorang.
Keempat, Meningkatnya kriminalitas. Tidak jarang, orang yang bermain judi online justru lebih banyak merugi daripada untung. Kadang-kadang, meskipun menang, jumlah uang yang mereka dapat tidak sebanding dengan uang yang sudah hilang sebelumnya. Ketika uang habis dan ketergantungan pada judi online semakin kuat, kalian bisa saja sering meminjam uang dari berbagai tempat untuk terus bermain.
Ini bisa membuat kalian terjebak dalam hutang dan kesulitan membayar tagihan. Jika semua usaha telah dilakukan namun masih kekurangan uang, ada kemungkinan kalian bisa melakukan tindakan ilegal seperti mencuri atau menipu orang lain demi mendapatkan uang.
Di akhir tulisan ini saya mengutip lagu yang diciptakan oleh sang Raja dangdut Rhoma Irama: