Selain pertunjukan kesenian Jaranan, tersedia pula bazar gabungan Ibu -- ibu PKK 5 dusun sebagai upaya memperkenalkan produk unggulan di desa Wisata Jambuwer. Roda ekonomi selama kegiatan berlangsung sangat tampak hidup dan terlihat dari wajah masyarakat sekitar.
Antusiasme warga dalam mengikuti kegiatan ini nampak, dari padat dan penuhnya di sekitar panggung. Semua kalangan mengikuti pertunjukan tersebut, dari anak -- anak hinggga orang tua. Selain itu, para pedagang pun meramaikan dengan menjajakan barang dagangannya.
Sejak dimulai hingga selesainya pagelaran tersebut berjalan tanpa adanya kerusuhan, sesuai dengan harapan dari seluruh pihak.
Berdasarkan sejarahnya, Jaranan termasuk kesenian yang menjadi salah satu cara untuk menyebarkan agama Islam pada zaman Wali Songo terdahulu. Yakni sunan Ngudung ayah dari Sunan Bonang. Pernyataan tersebut sebagaimana yang telah dijabarkan oleh salah satu sejarawan kondang yakni Alm. KH. Agus Sunyoto.
"Jathilan atau Jaranan adalah salah satu kesenian yang saat itu dijadikan cara Sunan Ngudung untuk menyebarkan agama Islam." Kata Sejarawan Alm. KH. Agus Sunyoto di Channel You Tube NU Online.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H