menghirup tandas detik yang kita lewatkan
sementara cuaca sedia menanti
para pengiring
mengirim isyarat demi isyarat
yang tak lagi bisa didebat
sekali kalam ilahi membersit dari kegaiban bibir alam
kitapun berangkat memasuki kesucian lubuk malam
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!