Mohon tunggu...
Abdurrahman Saleh Setiawan
Abdurrahman Saleh Setiawan Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa S1 Pariwisata Universitas Gadjah Mada

Sejak dahulu aku memiliki hobi traveling dan senang membaca buku bertema perjalanan wisata

Selanjutnya

Tutup

Foodie Pilihan

Cita Rasa Sate Taichan Senayan Cabang Babarsari Yogyakarta

14 Juni 2022   14:30 Diperbarui: 14 Juni 2022   14:37 960
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Kuliner. Sumber ilustrasi: SHUTTERSTOCK via KOMPAS.com/Rembolle

Suasana di Sate Taichan Babarsari

Awalnya Sate Taichan hanya dijual oleh 2 orang pedagang sate di kawasan Senayan yaitu Pak Amir sebagai pelopor Sate Taichan pertama di Indonesia dan seorang temannya. 

Namun, saat ini Sate Taichan telah berkembang pesat ke seluruh daerah di Indonesia termasuk Yogyakarta. Di Yogyakarta sendiri Sate Taichan Babarsari mulai booming sejak tahun 2019 hingga saat ini. 

Biasanya pukul 15.00 WIB penjual Sate Taichan Babarsari sudah terlihat menyiapkan seluruh alat dan bahan yang digunakan untuk berjualan. Tak hanya itu saja, mereka juga akan menata kembali meja dan kursi agar lebih nyaman digunakan oleh para pembeli ketika sedang makan. Lalu, mulai pukul 16.30 WIB Sate Taichan Babarsari terlihat ramai dikunjungi. 

Aroma Sate Taichan yang sedang dipanggang juga tercium hingga ke jalan-jalan di sekitarnya sehingga menarik minat seseorang untuk membeli dan mencicipi sate tersebut. 

Walaupun harga Sate Taichan cenderung lebih mahal dari sate-sate lain, tetapi sensasi rasa yang berbeda sudah membuat para pembeli terutama generasi muda menyukainya. 

Kemudian, ketika weekend tiba akan ada live music di area halaman Sate Taichan Babarsari sehingga membuat suasana makan menjadi lebih asik. 

Desain tempat yang sedikit outdoor membuat para pembeli betah karena mereka dapat menikmati keindahan langit sore maupun malam ditambah dengan bisikan suara kendaraan yang lewat. 

Sate Taichan Babarsari

Akhir-akhir ini Sate Taichan memang lagi hitz di kalangan remaja dan anak muda. Padahal, jenis sate ini hanya akan disajikan menggunakan bumbu yang cukup sederhana yaitu sambal dan sedikit perasan jeruk nipis. 

Tidak seperti Sate Madura atau Sate Padang pada umumnya yang dibakar terlebih dahulu menggunakan kecap kemudian disajikan dengan bumbu kacang dan lontong. Keunikan rasa membuat Sate Taichan selalu habis diborong para pembeli. 

Sate Taichan justru menawarkan sensasi pedas dan gurih sehingga membuat sate ini banyak digemari oleh berbagai kalangan, baik tua maupun muda. Di Yogyakarta sendiri sudah ada beberapa cabang dari Sate Taichan salah satunya terletak di daerah Ruko Jl. Babarsari No. 59, Kledokan, Caturtunggal, Kec. Depok, Kab. Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta. 

Warung makan ini buka mulai pukul 16.00 WIB hingga 22.00 WIB dan selalu ramai ketika malam hari tiba. Selain dapat dimakan di tempat secara langsung, Sate Taichan juga dapat dipesan via online melalui berbagai macam aplikasi seperti Grabfood, Gofood, atau Shopee Food. Sedangkan untuk kisaran harganya yaitu sekitar Rp. 2.500/tusuk atau Rp. 20.000/porsi. 

Di daerah Babarsari sendiri menu yang disajikan juga sangat beraneka ragam seperti Sate Taichan Kulit, Sate Taichan Daging, Sate Taichan Mix, hingga tambahan nasi putih atau lontong. 

Lalu, tempat makan Sate Taichan di daerah Babarsari memang cukup bersih. Fasilitas yang ada pun juga lengkap mulai dari meja dan kursi makan, toilet, wastafel, tisu, hingga sabun cuci tangan. 

Siapapun yang datang kesini pasti akan merasa betah karena tempatnya begitu nyaman untuk makan maupun hanya sekedar nongkrong bersama teman. 

Jika kalian tidak terlalu suka ramai kalian bisa berkunjung pada sore hari karena ketika malam warung makan ini selalu penuh bahkan ada beberapa pelanggan yang harus antri terlebih dahulu agar bisa mendapatkan tempat duduk. Sebelum datang ke warung makan Sate Taichan kalian juga bisa melihat beberapa ulasan atau penilaian yang ada di google. 

Keunikan Sate Taichan Babarsari

Sebenarnya Sate Taichan Babarsari memang tidak terlalu berbeda jauh dengan Sate Madura pada umumnya. Sate Taichan Babarsari juga menggunakan daging ayam yang dipotong dadu berukuran kecil hanya saja pada jenis sate ini terdapat beberapa perbedaan seperti:

1. Segi Penampilan

Tampilan Sate Taichan Babarsari terkesan lebih pucat jika dibandingkan Sate Madura pada umumnya. Hal ini dikarenakan Sate Madura menggunakan bumbu khusus dengan beraneka macam bahan serta kecap ketika dibakar sehingga menjadikan tampilannya lebih berwarna. 

Berbeda dengan Sate Taichan Babarsari yang hanya dibakar dengan bumbu garam dan sedikit perasan jeruk nipis tanpa kecap sehingga tampilannya terlihat lebih pucat.

2. Segi Penyajian

Dalam penyajiannya Sate Taichan Babarsari juga berbeda dengan Sate Madura. Jika biasanya Sate Madura dilumuri dengan bumbu kacang sebagai pendampingnya, Sate Taichan Babarsari hanya menggunakan sambal sebagai pendampingnya. Namun, untuk menyantapnya Sate Taichan Babarsari juga dapat dimakan bersama lontong atau nasi putih sesuai pilihan pembeli.

3. Segi Rasa

Karena bumbu yang digunakan pada Sate Taichan Babarsari cukup sederhana, maka cita rasa yang ditawarkan juga berbeda tetapi tidak kalah lezat jika dibandingkan dengan Sate Madura. 

Biasanya Sate Madura memiliki cita rasa beragam antara manis, pedas, atau gurih dari berbagai jenis bumbu yang digunakan. Sedangkan Sate Taichan Babarsari memiliki cita rasa gurih dari garam, asam dari jeruk nipis, serta pedas dari sambal yang digunakan. 

Nah, bagi kalangan muda yang tidak terlalu menyukai bumbu kacang, maka Sate Taichan Babarsari bisa dijadikan menu pilihan yang tepat untuk dicoba.

4. Bahan Sate

Pada dasarnya bahan-bahan saat proses pembuatan Sate Madura memang terkesan lebih rumit dibandingkan dengan Sate Taichan Babarsari. Bahan yang digunakan untuk membuat Sate Taichan Babarsari lebih sederhana dan mudah dijumpai di dapur sehingga siapapun bisa membuatnya sendiri di rumah. 

Sebenarnya ada dua versi Sate Taichan Babarsari yang bisa kita buat sendiri yaitu Sate Taichan Bakar dan Sate Taichan Goreng. Hal yang membedakan antara keduanya hanyalah proses memasaknya. 

Sate Taichan Bakar harus dibakar di atas arang tetapi jika Sate Taichan Goreng cukup dipanggang atau digoreng tipis di atas teflon. Namun, kedua varian ini tetap dapat dihidangkan bersama dengan sambal khasnya. 

Bahan dan Cara Membuat Sate Serta Sambal Taichan

Sembari menunggu pesanan datang, disana aku mengamati bagaimana proses pembuatan Sate Taichan Babarsari. Karena tempatnya lumayan terbuka aku bisa melihat bagaimana proses pembuatan hingga penyajian Sate Taichan Babarsari. 

Bahan-bahan yang digunakan untuk membuat Sate Taichan Babarsari juga cukup sederhana mulai dari potongan ayam fillet menyerupai dadu kecil, garam, gula pasir, bawang putih bubuk, merica bubuk, dan sedikit air perasan jeruk nipis. 

Dari hasil pengamatanku kurang lebih begini proses pembuatan Sate Taichan Babarsari.

Pertama, potongan ayam fillet dilumuri dengan jeruk nipis lalu didiamkan selama 10-15 menit dan cuci bersih. 

Kedua, masukkan garam, gula pasir, bawang putih bubuk, merica bubuk, dan biarkan selama 15 menit agar meresap seluruh bumbunya. 

Ketiga, tusuk daging ayam yang sudah diberi bumbu menggunakan tusuk sate sebanyak 4-5 potong. 

Keempat, siapkan grill pan atau pemanggang dari teflon untuk diolesi minyak goreng sedikit lalu sate dibakar hingga matang. Jika sate sudah matang dapat segera disajikan bersama sambal pedasnya. 

Jika tadi aku sudah mengamati bagaimana proses pembuatan Sate Taichan Babarsari, setelahnya aku akan mengamati bagaimana proses pembuatan Sambal Taichan. 

Bahan-bahan yang dibutuhkan juga cukup sederhana dan setiap orang pasti mempunyai bahan tersebut di rumah seperti garam, gula pasir, bawang merah, bawang putih, cabai rawit sesuai selera, hingga sedikit air perasan jeruk nipis. 

Selanjutnya, proses pembuatan Sambal Sate Taichan Babarsari akan dimulai dari menghaluskan seluruh bahan yang telah disiapkan seperti garam, gula pasir, bawang merah, bawang putih, dan cabai rawit menggunakan blender. Jika sudah tercampur secara merata, tumis sambal yang telah dihaluskan hingga wangi. 

Lalu, angkat dan hidangkan dengan sedikit air perasan jeruk nipis bersama dengan Sate Taichan yang telah dipanggang sebelumnya. Rasanya memang sangat enak dan unik sehingga ketika aku membeli Sate Taichan Babarari biasanya aku juga membeli 1 porsi lagi untuk dibawa pulang. Maka, tidak heran jika setiap hari Sate Taichan Babarsari selalu ramai dikunjungi oleh anak-anak muda.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Foodie Selengkapnya
Lihat Foodie Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun