“Sesungguhnya Allah sangat bahagia dengan tobat seorang hamba melebihi kebahagiaan salah seorang di antara kalian yang menemukan hewan tunggangannya yang hilang di padang pasir.” (HR. Muttafaqun ‘alaih, dari Abu Hamzah Anas bin Malik Al-Anshari)
Coba bayangkan, betapa bahagianya kita ketika menemukan barang kita yang hilang. Misalnya, suatu waktu kita kehilangan handphone yang harganya mahal sekali. Lalu beberapa hari kemudian ada yang menemukannya dan mengembalikan kepada kita.
Betapa bahagianya kita saat itu. Yang jelas sangat bahagia sekali. Tapi, bahagia yang kita rasakan saat menemukan kembali handphone kita yang hilang itu belumlah seberapa dibandingkan dengan bahagianya Allah SWT saat melihat hamba-Nya yang bertobat. Allah SWT sangat bahagia sekali dengan tobat hamba-Nya.
Bahagianya Allah SWT itu menandakan bahwa Allah SWT ridha dengan tobat yang kita lakukan. Masihkah kita ragu untuk bertobat? Tak usah ragu. Justru tobat itu harus disegerakan.
Jangan sampai nyawa sudah di kerongkongan baru mau bertobat, tak ada gunanya, sudah terlambat. Mumpung masih diberi kesempatan hidup oleh Allah SWT. Manfaatkan sebaik-baiknya kesempatan ini untuk memperbanyak amal saleh. Hidup di dunia cuma sekali. Jangan sampai yang sekali ini menjadi penyesalan di kemudian hari.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H